Banten

Rasio Ketergantungan di Propinsi Banten Pada 4 Tahun Mendatang Mendekati Angka Nasional

Peningkatan perekonomian yang disebabkan oleh menurunnya rasio ketergantungan ini merupakan hasil yang didapat Indonesia secara Nasional

Penulis: AndikaPanduwinata | Editor: Dian Anditya Mutiara
istimewa
Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy mengungkapkan rasio ketergantungan di Propinsi Banten berdasarkan hasil proyeksi penduduk tahun 2025 akan mencapai 43,9 persen atau mendekati proyeksi rasio ketergantungan Nasional periode 2028-2031 

Kedua, ketersediaan lapangan pekerjaan, di mana lapangan pekerjaan sangat berperan karena merupakan sarana untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.

Ketiga, lanjutnya, program pelayanan kesehatan masyarakat yang berkualitas dimana pembangunan sumber daya manusia selain dipengaruhi aspek pendidikan juga dipengaruhi oleh aspek kesehatan. 

"Terakhir, bonus demografi harus dipersiapkan oleh pemerintah daerah bersama-sama dengan stakeholder dalam merumuskan kebijakan pembangunan sumber daya manusia yang unggul dan berdaya saing," ungkapnya.

Sebagai informasi Rasio ketergantungan (dependency ratio) dapat digunakan sebagai indikator yang secara kasar dapat menunjukkan keadaan ekonomi suatu negara apakah tergolong negara maju atau negara yang sedang berkembang.

Dependency ratio merupakan salah satu indikator demografi yang penting.

Semakin tingginya persentase dependency ratio menunjukkan semakin tingginya beban yang harus ditanggung penduduk yang produktif untuk membiayai hidup penduduk yang belum produktif dan tidak produktif lagi.

Sedangkan persentase dependency ratio yang semakin rendah menunjukkan semakin rendahnya beban yang ditanggung penduduk yang produktif untuk membiayai penduduk yang belum produktif dan tidak produktif lagi. (dik)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved