Virus Corona

Simulasi Belajar Tatap Muka, Siswi SMPN 2 Tangerang Optimis Masuk Kelas

Para siswi SMPN 2 Tangerang tak sabar mengikuti pembelajaran tatap muka. Mereka antusias mengikuti simulasi

TribunTangerang.com/Gilbert Sem Sandro
Nadifa (kerudung hitam) siswi kelas 8 E dan Tesya (baju merah) siswi kelas 8 B, SMPN 2 Kota Tangerang antusias melaksanakan pembelajaran tatap muka di sekolah. 

"Iya mudah-mudahan cepat belajar lagi di sekolah, biar lebih mudah mengerti pelajarannya," pungkasnya.

"Soalnya biar bisa ketemu teman-teman lagi, meskipun kemarin belajar oline, tapi udah ada beberapa teman yang akrab, karena sering chat-chat nanya pelajaran," tutup Nadifa.

Arief R Wismansyah : Pembelajaran Tatap Muka di Sekolah Hanya untuk Warga Sudah Vaksinasi Covid-19

Pemerintah Kota Tangerang tengah mempersiapkan kembali proses pembelajaran tatap muka(PTM) di sekolah.

Persiapan PTM di sekolah itu mulai dari jenjang pendidikan anak usia dini (PAUD) hingga sekolah menegah atas (SMA) sederajat.

Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah mengatakan, salah satu persiapan yang sedang dilakukan maksimal yakni vaksinasi Covid-19 kepada seluruh perangkat sekolah.

Menurut Arief R Wismansyah, saat ini jumlah pelajar tingkat SMP dan SMA di Kota Tangerang yang sudah vaksinasi Covid-19 baru 50 persen.

Oleh karena itu, dia meminta Dinas Pendidikan Kota Tangerang dan Dinas Kesehatan Kota Tangerang lebih gencar lagi melakukan sosialisai vaksinasi Covid-19 kepada pelajar hingga mahasiswa.

Baca juga: Gubernur Banten Wahidin Halim Suntik Vaksinasi Covid-19, Ini Kesannya

Baca juga: Takut Vaksinasi Covid-19 Akibat Berita Hoaks? Simak Penjelasan Dokter Ini

"Kemarin sore, sudah kita evaluasi bersama dengan Dinas Pendidikan dan Dinas Kesehatan. Hasilnya, jumlah anak tingkat SMP-SMA yang sudah divaksin jumlahnya baru 50 persen," ujar Arief.

Dia mengatakannya saat memantau penyaluran dana bantuan sosial kepada warga di SMPN 7 Kota Tangerang, Rabu(25/8/2021).

"Makanya, saya minta agar dinas terkait melakukan sosialisasi kepada anak-anak termasuk tingkat perguruan tinggi, agar mau divaksin secara maksimal," katanya.

Menurut dia, saat uji coba PTM di sekolah dilaksanakan, seluruh perangkat diizinkan masuk sekolah jika telah vaksinasi Covid-19

Bagi mereka yang belum menjalani vaksinasi Covid-19, maka proses belajar mengajar harus dijalani melalui sistem online.

"Perangkat sekolah itu seperti, anak-anak yang sudah divaksin boleh bersekolah, lalu guru yang sudah divaksin baru boleh mengajar muridnya secara langsung."

"Bagi mereka yang belum bisa mengikuti belajar tatap muka, masih harus dilakukan dengan online, makanya hingga saat ini masih kita persiapkan terus agar semakin baik," ujarnya.

Baca juga: Ibu Hamil dan Menyusui Mau Vaksinasi Covid-19? Ini yang Patut Diketahui TerlebihDahulu

Baca juga: Hampir Suntikkan 100 Juta Dosis, Menkes Yakin Vaksinasi Covid-19 Indonesia Bisa Susul Inggris-Turki

Oleh karena itu, saat ini Arief belum memasang target, kapan sekolah tatap muka di Kota Tangerang kembali diselenggarakan.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved