Pelaku Perjalanan dari Malaysia dan Arab Saudi Kebanyakan Positif Covid-19 Saat Tiba di Indonesia

TRIBUNTANGERANG, JAKARTA - Pelaku perjalanan internasional dari Malaysia dan Arab Saudi mendominasi kasus Covid-19 saat tiba di Indonesia.

Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 dari Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi menyatakan, berdasarkan data pada periode 1-31 Agustus, sebanyak 4,5 persen pelaku perjalanan internasional terkonfirmasi positif Covid 19, dari jumlah total kedatangan 36.722 orang.

"Adapun 5 asal negara kedatangan yang memiliki catatan kasus positif Covid-19 yang tinggi saat datang memasuki Indonesia adalah Arab Saudi, Malaysia, Uni Emirat Arab, Korea Selatan, dan Jepang," ujar Nadia dalam konferensi pers virtual, Jumat (10/9/2021).

Baca juga: Merasa Bukan Domainnya, Bareskrim Limpahkan Surat Aduan ICW Soal Lili Pintauli Siregar kepada KPK

Sementara pada periode 1 sampai 6 September, sebanyak 2 persen pelaku perjalanan internasional terkonfirmasi positif Covid-19, dari jumlah total kedatangan sebanyak 7.179 orang.

Kelima negara asal kedatangan dengan catatan hasil positif Covid-19 yang tinggi setelah sampai ke Indonesia pada periode ini adalah Arab Saudi, Malaysia, Turki, Uni Emirat Arab, dan Singapura.

Perempuan berhijab ini mengatakan, mereka yang positif ini sebelumnya dinyatakan negatif saat menjalani tes di negara asal kedatangan sebelum berangkat.

Baca juga: Moeldoko: Apakah Sebagai Warga Negara Saya Tidak Berhak Menuntut Keadilan Secara Hukum?

Sehingga, mereka bisa saja bukan warga negara asli dari negara tersebut.

"Pelaku perjalanan bisa saja warga negara asing yang masuk ke Indonesia."

"Jadi negara yang disebutkan tadi atau bahkan warga negara Indonesia yang pulang dari negara asal kedatangan tersebut," jelasnya.

Berikut ini rincian positivity rate dari negara asal pelaku perjalanan tersebut:

Periode 1-31 Agustus 2021

- Arab Saudi 15 persen

- Malaysia 5 persen

- UEA 3 persen