PMKS

Keseruan Anggota Punk Berkebun di Rumah Singgah Dinas Sosial Kota Tangerang

Masyarakat penyandang masalah kesejahteraan sosial di Rumah Singgah mendapat bekal hidup seperti bercocok tanam dan berwira usaha.

Penulis: AndikaPanduwinata | Editor: Intan UngalingDian
Wartakotalive.com/Andika Panduwinata
Kehidupan Erwin (25) berputar 180 derajat setelah diamankan oleh Satpol PP Kota Tangerang. Ia terjaring operasi lantaran mengamen sebagai anak punk di persimpangan lampu merah. Pria yang tubuhnya penuh tato itu kini dibina di Rumah Singgah Dinas Sosial Kota Tangerang. 

TRIBUNTANGERANG.COM, TANGERANG - Kehidupan Erwin (25) berputar 180 derajat setelah diamankan oleh petugas Satpol PP Kota Tangerang.

Dia terjaring operasi lantaran mengamen sebagai anak punk di persimpangan lampu merah, Kota Tangerang, beberapa waktu lalu.

Pria yang tubuhnya penuh tato itu kini dibina di Rumah Singgah Dinas Sosial Kota Tangerang.

Dalam kesehariannya di tempat penampungan tersebut Erwin banyak mendapat bekal masa depan. 

Mulai dari siraman rohani, berkebun hingga pelatihan usaha diperolah masyarakat penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS).

Erwin pun memperlihatkan ketekunan dan bakat berkebun.

Baca juga: Melongok Rumah Singgah Dinas Sosial Kota Tangerang, Tempat Penampungan PSK dan Manusia Silver

Baca juga: Lansia Sebatang Kara di Kota Tangerang Kini Tinggal di Rumah Perlindungan Sosial

Kebun di depan Rumah Singgah dirawatnya. Setiap pagi, dia menyiram tanaman satu demi satu.

Bermacam-macam tumbuhan pun ada di kebun itu seperti sayuran dan buah-buahan.

"Seru aja sih, asyik berkebun," ujar Erwin saat dijumpai Tribuntangerang.com, di Rumah Singgah Dinas Sosial Kota Tangerang, Senin (15/11/2021).

Pria berusia 25 tahun itu mengaku sudah kapok mengamen. Dia juga enggan bergaul dengan teman-temannya di jalanan.

"Dulu kehidupan saya parah banget. Bebas, rusak parah," ucapnya.

Erwin turun ke jalan karena dari keluarga 'berantakan'. Dia kabur dari rumah dan memilih menjadi anggota punk.

"Sekarang Alhamdulillah jadi lebih nyaman. Hati jadi tenang, mau mikirin masa depan," kata Erwin. 

Baca juga: Jurus Dinas Sosial Kabupaten Tangerang Agar Bantuan Sosial Tidak Diselewengkan

Baca juga: Pengamen Penuh Tatto Aniaya Warga Kabupaten Tangerang dengan Celurit hingga Bersimbah Darah

Dalam kesehariannya di rumah singgah, dia banyak meluangkan waktu di kebun. Bahkan hobi bercocok tanam ini terus digelutinya.

"Kemarin juga baru panen sayur-sayuran. Hasilnya ya kita konsumsi sendiri. Dimakan ramai-ramai," ujarnya.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved