Puluhan Pedagang Datangi Kantor DPRD Kota Tangerang, Minta Penutupan Pasar Induk Tanah Tinggi

Ketua DPRD Kota Tangerang, Gatot Wibowo mengatakan, pihaknya telah menampung aspirasi para pedagang tersebut, untuk kemudian ditindaklanjuti.

Penulis: Gilbert Sem Sandro | Editor: Mohamad Yusuf
Tribun Tangerang/Gilbert Sem Sandro
tumpukan cabai di Pasar Induk Jatiuwung, Kota Tangerang 

"Seenggaknya kenapa ada pembiaran para pedagang masih melakukan aktivitas jual beli disana, kalau memang sudah tidak ada perizinan, kan itu sudah salah," ungkapnya.

Melalui pantauan TribunTangerang, puluhan pedagang yang datang ke kantor DPRD Kota Tangerang, dengan serempak mengenakan kaos berwarna biru dengan bertuliskan 'Forum Pedagang Pasar Induk', sebagai bentuk penyampaian aspirasi kepada wakil rakyat. 

Kedatangan para pedagang itu diterima oleh Ketua DPRD Kota Tangerang, Gatot Wibowo dan beberapa anggota DPRD lainnya.

Satu persatu mereka menyampaikan keluh kesahnya, hingga meminta kejelasan terkait penjelasan akan penutupan Pasar Induk Tanah Tinggi.

Sebelumnya, beberapa video tersebar di Sosial Media WhatsAap yang menunjukan aksi dari ratusan pedagang di Pasar Induk Jatiuwung, Kota Tangerang, melemparkan barang dagangannya kejalanan, sebagai bentuk kekecewaan, lantaran masih sepinya pengunjung.

Pasalnya, Pasar Induk Jatiuwung yang diresmikan sekira enam bulan lalu itu, masih tergolong sepi pelanggan, dan menyebabkan pedagang merugi.  

"Kami dulu jualan di sana, akan tetapi kami pindah ke Jatiuwung karena Pemkot Tangerang yang memberi himbauan pada 2018 lalu, ya kami pindah. Tapi kok sampai sekarang belum ditutup juga, itulah yang menjadi penyebab meruginya kita," tutup Yudi. (M28)

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved