Pendidikan

5 Kelas di SMPN 2 Kosambi Rusak dan Tidak ada Meja Kursi, Jangan Paksakan Daya Tampung Siswa

Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang seharusnya membatasi kuota penerimaan peserta didik baru saat pendaftaran murid baru.

Penulis: Gilbert Sem Sandro | Editor: Intan UngalingDian
Tribun Tangerang/Gilbert Sem Sandro
Kondisi di SMPN 2 Kosambi, Kabupaten Tangerang, tampak kotor. Ruang kelasnya juga sudah rusak seperti plafon jebol, ubin pecah, plafon bolong, jendela dan pintu copot. Kondisi ini sudah terjadi selama 4 tahun. 

Selain itu, puluhan jendela kelas copot lantaran kusen keropos dan tiga kelas di antaranya tidak berpintu.

Selain itu, plafon bolong-bolong di setiap kelasnya.

Kondisi empat ruangan kelas 8 tersebut tampak kotor, kusam dan berdebu, dan tidak terawat lagi. Meja dan kursi di ruang kelas tampak berantakan.

Lima ruangan kelas lainnya  dikosongkan yakni ruang kelas 9 yang berada di gedung lainnya.

Ruangan kelas 9 kondisinya lebih parah. Selain lantai atau ubin yang telah terlepas, tidak memiliki jendela dan pintu, dan ruangan yang kotor berdebu.

Ruangan dari kelas 9 tersebut juga tidak memiliki meja dan kursi belajar siswa.

Ada satu kelas kosong posisinya berada di ujung pada gedung tersebut bergoyang lantaran pondasi gedung sudah rapuh. 

Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved