Kasus Covid-19 Tertinggi Tahun Ini di Kota Tangerang, Tembus 1.511 Kasus Hari Ini

TRIBUNTANGERANG.COM, TANGERANG - Kasus Covid-19 di Kota Tangerang tembus 1.511 kasus dalam satu hari.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang dr Dini Anggraeni mengatakan, kasus Covid-19 tersebut disebabkan karena penyebaran Covid-19 varian Omicron lebih cepat dari sebelumnya.

"Ya memang kasus harian Covid-19 di Kota Tangerang saat ini sudah mencapai 1.511 kasus, tertinggi di tahun 2022 sekarang," ujar Dini Anggraeni kepada Tribuntangerang.com, Jumat (4/2/2022).

"Mungkin ya memang karena varian Omicron saat ini kan penularannya lebih cepat ya, makanya mereka yang terpapar itu mencakup semuanya, suspek, kontak erat, skrining, mereka sudah terkonfirmasi positif," katanya.

Untuk menghadapi lonjakan kasus Covid-19, Dinas Kesehatan Kota Tangerang telah membuka Rumah Isolasi Terkonsentrasi (RIT) Sudimara Pinang.

RIT tersebut disiapkan untuk menampung masyarakat yang terpapar Covid-19 menjalani isolasi mandiri (isoman).

Pasalnya, dua RIT yang telah dibuka sebelumnya yakni RIT Jurumudi Baru dan RIT Batusari telah terisi penuh.

Baca juga: Kasus Covid19 Melonjak, SMPN 30 Kota Tangerang dijadikan Ruang Isolasi

Baca juga: 39 Pasien Positif Covid-19 Gejala Sedang Jalani Perawatan di RSU Kota Tangsel

"Sekarang kita sudah membuka RIT Sudimara Pinang, dengan menyediakan kapasitas 59 tempat tidur untuk melayani masyarakat yang terpapar Covid-19 menjalani isoman," kata dia.

"Kita buka RIT Sudimara Pinang itu, karena memang RIT Jurumudi Baru dan Batusari sudah full terisi," ujarnya lagi.

Dini menjelaskan, saat ini Dinas Kesehatan Kota Tangerang sedang menyiapkan SMPN 30 Kota Tangerang menjadi lokasi RIT tambahan.

Nantinya, RIT SMPN 30 tersebut baru dibuka sebagai pengganti RIT Sudimara Pinang yang terisi penuh.

"Jadi SMPN 30 yang kita siapkan menjadi RIT sekarang, baru akan kita gunakan apabila RIT Sudimara Pinang nanti terisi full," ujarnya.

Dini menerangkan, RIT di SMPN 30 tersebut menyediakan 196 tempat tidur bagi pasien Covid-19 yang menjalani isoman.

RIT SMPN 30 tersebut menggunakan bangunan gedung belakang sekolah di lantai 1, 2, dan 3.

"Jumlah tempat tidur yang kita sediakan di SMPN 30 ini ada 196 buah tempat tidur, yang  berada pada tiga lantai di SMPN 30," kata Dini Anggraeni.