Edukasi
Jangan Abaikan Batuk Terus Menerus Lebih dari 14 hari, Bisa Jadi Terkena TBC
Penyakit TBC dan Covid-19 sama-sama penularan lewat udara, dengan gejala demam dan batuk. Namun bila batuk minimal sudah 14 hari, harus curiga TBC
TRIBUNTANGERANG.COM, TANGERANG - Di tengah pandemi Covid-19 yang hingga saat ini belum selesai. Indonesia juga punya penyakit menular yang tinggi, yakni TBC atau tuberkulosis.
Badan kesehatan dunia, WHO mencatat Indonesia adalah negara peringkat ketiga di dunia yang menyumbang 824.000 pasien TBC.
Namun, jumlah orang dengan gejala TBC yang diobati merosot di masa pandemi.
Pada tahun 2020 ditemukan sebanyak 384.025 kasus atau sekitar 47 persen.
Baca juga: WASPADA, Jika Batuk Pilek Segera ke Dokter karena Identik dengan Gejala Varian Omicron
Capaian penemuan kasus ini menurun 178.024 dari tahun 2019, padahal sekitar 8 persen angka kejadian TBC dunia berada di Indonesia.
Mengawali tahun 2022, Stop TB Partnership Indonesia (STPI) memulai kampanye komunikasi digital sebagai strategi promosi kesehatan untuk mengurangi risiko berat dari penyakit Tuberkulosis.
Kampanye digital ini selaras dengan program kampanye Temukan-Obati-Sampai-Sembuh (TOSS) TBC dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
STPI menyelenggarakan kampanye #141CekTBC untuk meningkatkan pengetahuan, pandangan, dan sikap masyarakat Indonesia yang mengalami gejala TBC, terutama di DKI Jakarta dan Jawa Barat.

Tujuan utama dari kampanye ini adalah untuk mendorong kesadaran masyarakat Indonesia yang masih rendah memeriksakan dirinya bila mempunyai gejala batuk terus menerus selama 14 hari atau lebih ke fasilitas pelayanan kesehatan.
Kesadaran yang rendah ini disebabkan oleh kurangnya pengetahuan tentang pemeriksaan TBC dan tentang lama pengobatan, stigma, serta pandangan bahwa seseorang bisa menerima pengobatan tanpa melakukan tes atau diagnosis terlebih dahulu.
Mengajak untuk lebih peka dan sadar dengan berbagai gejala umum Tuberkulosis – Stop TB Partnership Indonesia menggaungkan cara skrining gejala aktif TBC secara mandiri dengan mengingat #141CekTBC.
Jika 14 hari Batuk Tak kunjung Reda!? 1 Solusi, Cek Dokter Segera! Dengan begitu, masyarakat menyadari pentingnya melakukan pemeriksaan kesehatan.
Baca juga: Resep Zaidul Akbar untuk Meredakan Batuk Berdahak Cukup Pakai 4 Bahan di Rumah
dr. Henry Diatmo, MKM selaku Direktur Eksekutif STPI mengatakan, kampanye ini didukung oleh deretan fitur yang bisa membantu masyarakat memahami tentang penyakit Tuberkulosis.
Seperti fitur Chatbot yang segera bisa diakses dari website dan Whatsapp.
Fitur ini bisa membantu masyarakat mendapatkan panduan identifikasi TBC sejak dini, mengetahui lokasi fasilitas kesehatan terdekat untuk melakukan pemeriksaan di layanan dengan fasilitas diagnosis, sampai berbicara langsung dengan dokter melalui rekanan e-health platform.