Tangerang Raya
Bisnis Rumput Laut di Mauk Kabupaten Tangerang Dikunjungi Pengusaha dari Italia
Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Tangerang Jainudin mengatakan, pesisir pantai Kabupaten Tangerang berpeluang besar untuk budidaya rumput laut.
Penulis: Andika Panduwinata | Editor: Intan Ungaling Dian
TRIBUNTANGERANG.COM, MAUK - Budidaya rumput laut di Kabupaten Tangerang menggeliat saat pandemi Covid-19.
Potensi sumber daya alam dan sumber daya manusia menumbuhkan optimisme pengembangan budidaya rumput laut.Â
Selain itu, industri pengolahan rumput laut terbuka lebar dengan tradisi kuliner modern dan budi dayanya yang ramah lingkungan.
Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Tangerang Jainudin mengatakan, pesisir pantai Kabupaten Tangerang memiliki peluang besar untuk budidaya rumput laut.
Hal tersebut dilihat dari rumput laut yang tumbuh alami di area mangrove. Budidaya rumput laut cocok di pesisir pantai Kabupaten Tangerang.
“Kami memberikan dukungan baik kepada petani maupun investor yang membudidayakan rumput laut di Kabupaten Tangerang," ucap Jainudin, Kamis (10/3/2022).
Baca juga: Mad Romli: Budidaya Manggot Sangat Bernilai Ekonomi untuk Pakan Ternak dan Pupuk
Baca juga: Wahidin Halim: Budidaya Vanili Dorong Pengembangan Rempah di Provinsi Banten
Salah satu bukti pengembangan budidaya rumput laut berprospek tinggi yakni ada pembeli rumput dari Italia, Lino.
Dia berkunjung ke kawasan Ketapang Aquaculture, Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang, untuk melihat tambak budidaya rumput laut di wilayah tersebut.
Aktivis Komunitas Rumput Laut Indonesia Maria Gigih mengatakan, kunjungan pengusaha itu diharapkan dapat lebih meningkatkan semangat petani menjaga kualitas rumput laut-nya.
"Karena mereka adalah ahli dan juga penjamin pasar. Kami berharap pembudidaya di sini dapat mendengarkan masukan yang diberikan, misalnya menjaga kualitas produksi," ujarnya.
Kunjungan Lino memberikan beberapa masukan terkait cara pembudidayaan rumput laut yang baik kepada petani di tempat tersebut.
Seperti menjaga sirkulasi air, mengatur pasang surutnya tambak dan tempat penimbunan lumpur.
"Masukan yang diberikan sangat penting ya, dengan melakukan hal tersebut nantinya dapat memberikan kualitas rumput laut yang baik."
"Dan juga dapat menghemat ongkos produksi dari pembudidaya sehingga tidak bengkak," katanya.
Baca juga: Budidaya Belatung di Cisoka Manfaatkan Sampah Organik hingga 10 Ton per Hari dari Pasar Tradisional
3 Anggota Geng Motor Balap Liar Terlibat Pengeroyokan di Karawaci Kota Tangerang Dibekuk |
![]() |
---|
Toko Kosmetik Jual Obat Keras Daftar G Digerebek Petugas di Neglasari Kota Tangerang |
![]() |
---|
Pabrik dan Pusat Distribusi Peralatan Rumah Tangga Rakitan Anak Bangsa Ini Hadir di Jatiuwung |
![]() |
---|
Dinkes Kota Tangerang Gelar Skrining TBC pada 51 Keluarga Pasien TBC di Kecamatan Benda |
![]() |
---|
Bocah Usia 11 Tahun Jadi Korban Penculikan di Pinang Kota Tangerang Telah Kembali ke Rumah |
![]() |
---|