Tak lagi Kumuh dan Seram, Flyover Arif Rahman Hakim bisa buat Main Basket, Gym, dan Futsal

TRIBUNTANGERANG.COM, DEPOK -  Ada yang berbeda ketika melintas di flyover Arif Rahman Hakim. 

Jadi lokasi mangkalnya angkot dan tempat tinggal anak jalanan adalah wajah yang tampak terlihat dari kolong flyover Arif Rahman Hakim sejak belasan tahun.

Namun kini, dengan penataan hasil dari coorporate sosial responsibility atau CSR, kesan kumuh dan 'seram' pun hilang dari bawah flyover Arif Rahman Hakim.

Dengan pengerjaan yang memakan waktu tiga bulan lamanya, kawasan tersebut beralih menjadi Taman Sehat Tematik yang menyuguhkan ragam fasilitas olahraga dan tempat ngeriung bagi warga yang ingin bersantai.

Ada tujuh spot yang disulap menjadi apik yakni lapangan street soccer, lapangan futsal, lapangan basket 3on3, taman lalu lintas bagi anak-anak, area gymnastik atau nge-gym dengan peralatan gym yang terbilang lengkap, kolam ikan, taman berkumpul, dan lainnya.

Baca juga: Di Bawah Kolong Flyover Balaraja Ini Pemkab Tangerang Tingkatkan Minat Baca Anak-anak Meski Pandemi

Tak ketinggalan, mushola menjadi bagian dari deretan sarana dan prasarana yang disuguhkan kolong flyover Arif Rahman Hakim.

Komunitas Kampung Kita Depok (K3D) bertindak sebagai pencetus ide sekaligus pengelola flyover Arif Rahman Hakim untuk dijadikan sebagai taman umum guna melepas penat para warga di kota berjuluk Belimbing itu.

Founder K3D Pujo Dinomo mengatakan, pihaknya ingin memberikan manfaat kepada masyarakat Kota Depok melalui revitalisasi kolong flyover Arif Rahman Hakim.

"Dulu ini kan terkesan seram dan kumuh, alhamdulillah setelah kami berikan ide ke Pak Wali, langsung di ACC untuk menyulapnya seperti ini," papar Pujo Dinomo yang akrab disapa Bowo ini dalam peresmian Taman Sehat Tematik Flyover Arif Rahman Hakim, Beji, Kota Depok, Minggu (27/3/2022) malam.

Baca juga: CSR Maybank Indonesia Salurkan Alat Kesehatan untuk Pemulihan Pasien Covid-19

Untuk fasilitas seperti area gym, dikatakan Bowo akan digratiskan bagi umum, sedangkan lapangan futsal dan street soccer masih dalam pembahasan lantaran harus adanya maintenance setiap harinya guna memastikan lapangan tetap bersih dan nyaman saat digunakan.

Sementara itu, Wali Kota Depok Mohammad Idris mengatakan, pihaknya telah meminta kepada dinas-dinas terkait untuk mendata aset-aset yang perlu di tata, seperti kolong flyover Arif Rahman Hakim misalnya.

Sebab, dalam penataan seperti yang dilakukan pada kolong flyover Arif Rahman Hakim membutuhkan anggaran di luar regular.

"Makanya kami menggandeng perusahaan-perusahaan swasta untuk memberikan CSR, dan ternyata banyak aset-aset milik pemerintah daerah yang memang harus kita berdayakan untuk kepentingan masyarakat," papar Idris dalam kesempatan yang sama.

Baca juga: Kolong Tol Bandara Soetta Tempat Mural Jokowi 404 Not Found Tanpa Penerangan, Rawan Kejahatan

Kepada masyarakat, Idris berpesan untuk bisa merawat apa yang sudah dilakukan penataan, sehingga ke depan masyarakat masih dapat merasakan manfaatnya.

"Saya kadang salah untuk berpesan bahwa anggaplah fasilitas publik seperti milik sendiri, yang ada malah pada hilang karena merasa itu miliknya hahaha," tutur Idris berseloroh.

"Jadi saya berharap masyarakat bisa nih menjaga taman ini untuk kepentingan bersama," ujarnya.