Jalan Rusak
Penutupan Jalan Garuda oleh Pemkot Tangerang Gagal Total, Lurah Anggap Portal Tidak Efektif
Pemkot Tangerang gagal total dalam urusan menutup Jalan Garuda dan Jalan Ir Juanda. Portal yang dipasang di Jalan Juanda jebol ditabrak truk besar
Penulis: Gilbert Sem Sandro | Editor: Ign Prayoga
lihat foto
TRIBUNTANGERANG.COM, BATUSARI -- Pemkot Tangerang gagal total dalam urusan menutup Jalan Garuda dan Jalan Ir Juanda.
Dua jalan di wilayah Kelurahan Batusari atau di sisi selatan Bandara Soekarno-Hatta tersebut dalam kondisi rusak parah.
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Tangerang menilai perlu dilakukan pembatasan kendaraan yang bisa melintasi jalan tersebut.
Untuk itu, dilakukan pemasangan portal di Jalan Garuda dan Jalan Ir Juanda yang rusak parah. Portal yang di Jalan Ir Juanda, dipasang di depan kantor Lurah Batusari, Kecamatan Batuceper, Kota Tangerang.
Baca juga: Warung Bakso di Pondok Aren Ludes Dilahap Si Jago Merah, Kerugian Mencapai Rp 50 Juta
Kepala Dinas PUPR Kota Tangerang, Ruta Ireng Wicaksono mengatakan, portal tersebut dipasang agar truk-truk besar tak melintasi jalur tersebut.
Sebab, kondisi jalan sangat memprihatinkan dan berbahaya bagi pengendara yang melintas.
"Pemasangan portal di Jalan Juanda dilakukan pada Kamis siang," ujar Ruta Ireng Wicaksono, Kamis (7/4/2022).
"Jalan Juanda itu dipasang portal bukan untuk ditutup, tapi dilakukan pembatasan, agar kendaraan besar tidak melintas di jalur tersebut," imbuhnya.
Baca juga: Calon Pemudik Lebaran 2022 Padati Sentra Vaksinasi Covid-19 Booster di Terminal A Pondok Cabe,
Namun, Ruta mengungkapkan, dalam tempo singkat, portal yang telah dipasang didapati dalam rusak.
Portal tersebut rusak karena ada kendaraan besar yang melintas dan menabrak portal.
"Portal dipasang siang hari, namun sudah ditabrak sore ini," kata Ruta.
Lurah Batusari, Jairi mengatakan, portal yang ditabrak kendaraan besar tersebut merupakan portal yang berada di Jalan Juanda, tepatnya di depan Kantor Kelurahan Batusari.
Baca juga: Presiden Mahasiswa Universitas Trisakti Dianiaya Pengelola Parkir Usai Protes Biaya Terlalu Mahal
"Portal pertama yang berada di ujung Jalan Juanda atau tepatnya di depan Kantor Kelurahan Sukasari, sekitar pukul 15.00 WIB sudah dipasang oleh Dinas PUPR Kota Tangerang, tapi masih dalam hitungan menit portalnya sudah rusak, sudah jebol," papar Jairi.
"Yang nabrak portal itu kendaraan berukuran besar, biasanya sama warga dibilang mobil transformer," sambungnya.
Menurutnya, akibat rusak, portal tersebut, akhirnya kembali dibuka.
Sementara itu, untuk portal yang berada di ujung Jalan Juanda lainnya, tepatnya berada di depan Kantor AirNav Indonesia, tidak jadi dipasang.
Baca juga: Jembatan Aria Wangsakara Menjadi Tempat Favorit Warga Banten untuk Ngabuburit
"Portal yang sudah dipasang dan rusak karena ditabrak itu akhirnya, dibuka lagi," ucapnya.
"Lalu portal yang seharusnya dipasang di ujung jalan lainnya, di depan Kantor AirNav Indonesia, enggak jadi dipasang," katanya.
Dengan demikian, kendaraan berukuran besar, masih kembali dapat melintai Jalan Juanda tersebut.
Baca juga: Beredar Kabar Sepasang Anggota DPR Ditangkap Polisi karena Konsumsi Narkoba
"Karena portal pertama yang dipasang jebol, jadinya portal yang satu lagi enggak jadi dipasang, dan kendaraan besar jadinya masih bisa melintas," ucapnya.
"Percuma jadinya (dipasang portal) karena artinya itu permintaan warga yang mengeluh karena kondisi jalan memprihatinkan ini enggak diperhatikan, ternyata enggak efektif pembuatan portalnya," kata Jairi. (*)
