Ramadhan
Polres Metro Tangerang Kota Kerahkan 1.036 Personel Selama Arus Mudik 2022
Polres Metro Tangerang Kota menggelar apel pasukan Operasi Ketupat Jaya 2022 untuk mengamankan Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah.
Penulis: Gilbert Sem Sandro | Editor: Intan UngalingDian
TRIBUNTANGERANG.COM, TANGERANG - Polres Metro Tangerang Kota menggelar apel pasukan Operasi Ketupat Jaya 2022 untuk mengamankan Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah.
Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Komarudin mengatakan, Operasi Ketupat Jaya tersebut akan dimulai sejak 27 Mei 2022 hingga 9 Mei 2022.
"Gelaran pasukan ini dilakukan untuk mengecek kekuatan personel, serta kelengkapan sarana dan prasarana dalam Operasi Jetupat Jaya 2022 yang akan berlangsung selama 12 hari nanti," ujar Kombes Pol Komarudin kepada awak media, Jumat (22/4/2022).
Komarudin menerangkan, sebanyak 1.036 pasukan gabungan bersama Kodim 05/06, Pemerintah Kota Tangerang, Pramuka dan Pokdar Kamtibmas dikerahkan mengamankan Operasi Ketupat Jaya 2022.
"1.036 personil gabungan nantinya akan mengisi 9 pos yang terdiri dari 1 pos terpadu, 5 pos pengamanan dan 3 pos pelayanan yang telah disiagakan," ujarnya.
Baca juga: Pokdar Kamtibmas Polsek Ciputat Timur Gelar Apel Pasukan Jelang Ramadan Sasar Patroli Malam Hari
Baca juga: Polda Banten Kerahkan 3.179 Personel dalam Gelar Operasi Ketupat Maung 2022 Amankan Lebaran

Dia menambahkan, pihaknya telah melakukan survei titik-titik kemacetan di wilayah hukum Polrestro Tangerang Kota menjelang arus mudik Lebaran 2022.
Ada 13 titik ruas jalan berpotensi menimbulkan saat kepadatan arus mudik terjadi.
"Ada sebanyak 13 titik potensi kemacetan di wilayah Kota Tangerang, karena memang Kota Tangerang ini merupakan daerah perlintasan menuju Pulau Sumatra ataupun Pulau Jawa," tuturnya.
"Titik-titik kemacetah ini nantinya bisa bertambah, sesuai dengan siklus aktivitas masyarakat yang kerap dilakukan saat Hari Raya Idul Fitri tiba, terutama di pusat-pusat perbelanjaan," ujarnya lagi.
Kendati demikian, Komarudin mengimbau masyarakat untuk tidak lengah dan tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19.
"Kami pesankan kepada mayarakat agar jangan terlalu bereuforia, jangan lengah terhadap Covid-19 yang masih ada, karena saat ini kita masih dalam situasi pandemi Covid-19."
"Tetap terapkan protokol kesehatan, jadikan momentum Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah yang sudah sekian lama tidak kita alami, tidak berdampak pada kembalinya masyarakat terpapar Covid-19," kata Komarudin.