Pilgub DKI 2024
Heru Budi Hartono Dinilai Sosok Tepat jadi Pengganti Anies sebagai Pj Gubernur DKI Jakarta
Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono dinilai sosok tepat menjadi pengganti Anies Baswedan sebagai Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta
Penulis: Fitriyandi Al Fajri | Editor: Lilis Setyaningsih
TRIBUNTANGERANG.COM, JAKARTA - Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) Heru Budi Hartono dinilai sosok tepat menjadi pengganti Anies Baswedan sebagai Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta pada 17 Oktober 2022 mendatang.
Heru juga dinilai memiliki keunggulan yang lebih komplit dibanding dua calon lainnya yang digadang-gadang, yakni Sekda DKI Jakarta Marullah Matali dan Deputi IV Kepala Staf Presiden (KSP) Juri Ardiantoro.
“Dari tiga nama calon Pj Gubernur DKI Jakarta, sosok Heru saya kira yang paling tepat,” ujar Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Mohamad Taufik pada Selasa (17/5/2022).
Taufik membeberkan alasan Heru yang layak menjadi Pj Gubernur.
Baca juga: Pj Gubernur Banten Al Muktabar Bahas Strategi Penanganan Stunting dan Gizi Buruk
Pertama sejak awal berkarir, Heru telah bekerja di lingkungan Pemprov DKI Jakarta tahun 1990-an, tepatnya di wilayah Jakarta Utara.
Karirnya juga moncer menjadi pegawai eselon II-A di Pemprov DKI Jakarta dengan jabatan terakhirnnya Wali Kota Administrasi Jakarta Utara dan Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) DKI Jakarta.
Kedua, Heru juga memiliki kedekatan dengan Presiden Jokowi yang sudah terjalin sejak Jokowi menjadi Gubernur DKI Jakarta.
Kedekatannya kian erat saat Heru diboyong ke istana negara dan menjabat sebagai Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres).
Baca juga: Lima Penjabat Gubernur Dilantik Hari ini, (12/5/2022), Diantaranya Pj Gubernur Banten
Heru juga memiliki komunikasi yang baik dengan DPRD DKI sejak lama.
Karena itu, akan memudahkan tugasnya saat diberi amanah menjadi Pj Gubernur DKI Jakarta
“Ketiga, sudah barang tentu kompetensinya memadai dan punya banyak relasi dengan para anggota legislatif,” kata Taufik yang juga menjadi Penasihat Fraksi Partai Gerindra DPRD DKI Jakarta ini.
Sementara, kedua tokoh lain yang disebut-sebut sebagai calon Pj Gubernur DKI, kata Taufik, memiliki kekurangan satu sama lain.
Baca juga: Ahmad Riza Patria : Gerindra Tunggu Keputusan Prabowo soal Calon Gubernur DKI Jakarta 2024
Kekurangan itu jadi ganjalan bagi kedua tokoh itu menjabat sebagai Pj Gubernur DKI Jakarta menggantikan Anies Baswedan yang habis masa jabatannya pada Oktober mendatang.
“Dua calon lainnya, Sekda Marulah Mattali poin dua (kedekatan dengan Presiden) kurang terpenuhi, sedangkan Juri Ardiantoro poin satunya (berkarir di Pemprov DKI) kurang terpenuhi," katanya.
Soni Sumarsono Ungkap 2 Kriteria Penting untuk Pj Gubernur DKI Jakarta Gantikan Anies Baswedan |
![]() |
---|
Prediksi CSIS 10 Tokoh Berpeluang Maju Gubernur DKI Jakarta, Ridwan Kamil Dapat Skor Tertinggi |
![]() |
---|
Pengamat Bilang Ahmad Riza Patria Punya Nilai 'Jual Rendah' Jadi Cagub DKI Jakarta |
![]() |
---|
Namanya Masuk Bursa PJ Gubernur DKI Jakarta, Jenderal Fadil Imran Tegas Nyatakan Tak Berminat |
![]() |
---|
Airin Sebut Penentuan Kandidat Pilkada DKI dari Golkar Berdasarkan Hasil Pileg 2024 |
![]() |
---|