Harga BBM Naik
Harga BBM Naik, Ojol di Tangerang Selatan Ini Hanya Bisa Pasrah
Ia menyadari harga sembako akan turut mengalami kenaikan seiring harga BBM naik.
Penulis: Rafzanjani Simanjorang | Editor: Ign Agung Nugroho
TRIBUNTANGERANG.COM, TANGSEL - Pasrah. Tidak ada kata lain yang bisa terucap oleh Syaefudin (55), seorang ojek online (ojol) yang tengah mengisi bahan bakar minyak (BBM) di salah satu SPBU Pertamina di Serua Indah, Ciputat, Kota Tangerang Selatan, Sabtu (3/9/2022).
Syaefudin yang mengenakan jaket ojolnya mengaku dirinya tiba di SPBU tepat 10 menitan harga baru diterapkan pemerintah.
Ia terpaksa mengisi motor bebeknya dengan Pertamax, karena Pertalite tengah kosong.
Baginya, mahalnya harga Pertamax yang mencapai Rp 14.500 per liter terpaksa dibeli demi mencari nafkah sebagai ojek online.
"Bagaimana ya kalau sudah naik begini. Sudah diumumin pemerintah, susah diubah kalau gini. Pasrah saja udah," ucapnya kepada Tribuntangerang.com.
Baca juga: Mulai Hari Ini Harga BBM Pertalite, Solar, hingga Pertamax Resmi Naik, Ini Harga Terbaru
Syaefudin mengaku stres dan merasa berat dengan adanya kenaikan harga BBM.
Usianya yang tak lagi muda, membuatnya harus bisa ekstra kerja keras lagi demi menjaga dapur rumah tangganya agar tetap ngebul.
Ia menyadari harga sembako akan turut mengalami kenaikan seiring harga BBM naik.
"Mau tidak mau saya harus siap meski naik ini. Terserah saja udah," tutupnya dengan nada berat.
Diberitakan sebelumnya, pemerintah mengumumkan harga BBM jenis Pertalite naik menjadi Rp 10.000 per liter pada Sabtu (3/9/2022).
Harga baru ini mulai berlaku pukul 14.30 WIB.
Sebelumnya Pertalite dijual Rp 7.650 per liter.
Pertamax dari Rp 12.500 menjadi Rp 14.500/liter. (raf)