Anak Bimbim Slank Jadi Penyanyi, Mezzaluna D'Azzuri Tak Pernah Jual Nama Ayahnya 

Mezzaluna D'Azzuri, Putri Bimbim Slank mengaku tak pernah menjual nama besar ayahnya saat memutuskan terjun di industri musik Tanah Air. 

TRIBUNTANGERANG.COM, JAKARTA - Buah jatuh tak jauh dari pohonnya.

Pepatah ini rasanya pas untuk menggambarkan jalan hidup yang ditempuh penyanyi pendatang baru Mezzaluna D'Azzuri.

Anak musisi grup musik Slank, Bimo Setiawan Almachzumi alias Bimbim ini sudah mengeluarkan tiga buah lagu selama dua tahun berkarier di industri musik Tanah Air.

Judul lagu yang sudah dirilis Mez, sapaan akrab Mezzaluna, adalah 'In Situ', 'I Beg', dan 'You Should Know'. 

Dalam kariernya di musik, rupanya gadis berusia 21 tahun itu tidak pernah menjual nama Bimbim Slank, guna mewujudkan keinginannya menjadi profesional seperti ayahnya sendiri. 

Kepada wartawan Tribuntangerang.com (Warta Kota Network), Arie Puji Waluyo, Mezzaluna D'Azzuri membeberkan alasan bermusik, hingga apa yang ia rasakan menjadi anak Bimbim Slank yang namanya begitu populer bersama Slank di belantika musik Indonesia. 

Dibalik nama besar mas Bimbim di Slank dan musik Indonesia, apa alasan kamu terjun ke musik?

Sebenarnya ya mungkin dari kecil melihat papa bermusik, jadi lingkungannya di musik dan art. Karena suka yaudah coba coba aja bermusik

Waktu itu sampai akhirnya yakin bermusik jadi penyanyi profesional seperti apa?

Sebenarnya enggak di planning. Awal pandemi bingung gak ada kegiatan. Sekolah di Inggris disuruh mama pulang ke Indonesia karena pandemi. Pas di Indonesia, mama bilang, 'kamu dulu pernah rekam lagu. Kenapa engga di rekam ulang'. Ya udah coba deh rekam ulang dan ternyata hasilnya oke.  Terus tadinya iseng aja, pengin indie. Terus produsernya pasarin ke label, akhirnya label Sony Music mau nerima. Kata nyokap kalau ada kesempatan ambil aja, yaudah diambil. Lahir lah lagu 'In Situ' setelah gabung.

Diproduserin siapa lagunya?

Diproduserin Gio Go, dulu pernah urusi Nidji dan temannya teman nyokap. Ya dipegang sama dia, ternyata cocok sama gua tentang musiknya yang gua suka

Berawal dari iseng?
Iya, dari iseng iseng jadi serius

Kaget gak sekarang jadi penyanyi profesional?
Kaget sih. Sebenarnya gak ada keinginan khusus kesana, emang suka aja bermusik karena bisa mewakili ekspresi di hati aku. Ya memang ada jalannya kenapa tidak

Kenapa gak minta papa atau mas Bimbim produseri lagu?
Karena dari awal papa gak tau gua suka atau bikin lagu. Menurut aku, dipisahin aja. Ini gua, biar papa nikmatin hasil lagunya aja.

Kenapa gak mau menjual nama mas Bimbim saat terjun ke musik? Kenapa jalan sendiri?

Mungkin karena aku pengin dikenal ya individu gua aja. Pengin adanya jalan sendiri aja. Ya kehadiran papa cuma jadi support moral dan emosional aja. Tapi segala macamnya papa membebaskan dan meminta gua jalan sendiri. Kalau ada apa apa tinggal tanya, karena dia kan sudah lama di industri ini.

Kemarin sempat bicara, mas Bimbim tidak membantu apa apa, hanya dukungan moral dan biaya. Merasa down gak dibantu penuh sama mas Bim? Apa jadi tantangan?

Justru papa memintaku sendiri agar aku mandiri. Terus ya lebih kepada aku bisa mengeksplor lebih jauh musik aku, engga down karena papa gak bantu aku di musik

Memang pengin dikenal publik bukan anak Bimbim?

Semua orang mau dikenal sebagai diri sendiri ya, karena memang jalan musiknya berbeda

Gak pernah jual nama Bimbim selama hidup dan berkarier atau mendapatkan sesuatu?
Engga pernah

Selama 21 tahun menjadi atau dikenal sebagai anak dari Bimbim Slank, apa yang kamu rasakan?

Engga tau ya. Kalau dibilang, 'ciyee anaknya Bimbim'. Ya aku cuma ketawa aja, aduh please deh stop seperti itu. Gak usah diomongin. Biasanya digituin kayak agak beda aja. Setiap ketemu orang baru, gua gak akan bilang gua anak Bimbim. Biar lo cari tau sendiri tentang gua.

Gak nyaman ketemu orang diledekin anak Bimbim?

Ya engga apa apa karena gua anaknya dan itu kenyataannya. Tapi, ya papa memang meminta aku jangan sombong. Aku juga gak akan bawa nama papa kalau ada urusan gak sesuai dengan keinginan. Papa memintaku jadi orang humble. 

Papa dan mama masih suka kasih wejangan sampai membentuk karakter kamu seperti ini?
Ya selalu sederhana dan jangan berlebihan. Papa selalu meminta aku tiga hal, aku harus selalu belajar mengaji, bisa bahasa Inggris, dan melek terhadap dunia.

Apapun yang terjadi dalam hidup papa, tetap bangga menjadi anak dari Bimbim Slank?

Ya. Diajarin sama papa juga harus selalu bangga dengan orangtua apapun pekerjaannya. (Arie Puji Waluyo)