Konser Akbar Monas

Ribuan Penonton Dimanjakan Musik Klasik dan Orkestra di Konser Akbar Monas Semalam 

Konser Akbar Monas Kembali Digelar, Ribuan Orang Saksikan Musik Klasik dan Orkestra 

Penulis: Nuri Yatul Hikmah | Editor: Lilis Setyaningsih
Tribun Tangerang/Nuri Yatul Hikmah
Konser Akbar Monas kembali digelar Minggu (23/10/2022) 

TRIBUNTANGERANG.COM, JAKARTA -- Masyarakat Jakarta dan sekitarnya semalam dimanjakan oleh pagelaran konser musik klasik di ruangan terbuka. 

Walaupun di gelar di ruangan terbuka, tidak mengurangi kemegahan serta  kenikmatan para pecinta musik klasik. 

Konser Akbar Monas yang menampikan permainan musik klasik orkestra digelar megah di pelataran Monas, Pintu Tenggara, Kecamatan Gambir, Jakarta Pusat, Minggu (23/10/2022) malam.

Pantauan Wartakotalive.com di lokasi, ribuan orang duduk dan memadati kawasan Monas untuk menyaksikan perhelatan tahunan tersebut. 

Terdapat satu panggung utama dan tiga layar proyektor besar yang disuguhkan oleh penyelenggara acara, yakni Jakarta Simfonia Orchestra dan Jakarta Oratorio Society.

Pada panggung utama, diisi oleh pemain musik klasik dan orkestra yang kompak mengenakan kaos merah dan putih, sebagai simbol kebangsaan. 

Pasalnya, lagu-lagu yang dibawakan, di antaranya terdapat lagu nasional, seperti Rayuan Pulau Kelapa karya Ismail Marzuki.

Ada pula lagu-lagu klasik lain yang dibawakan seperti Mariagge of Firgano, atau lagu yang menggunakan berbahasa asing, seperti Francis, Spanyol, dan Jerman.

Adapun beberapa alat musik yang digunakan, mencakup permainan musik tiup, pukul, dan juga petik. Seperti Biola Contrabass, Harpa, Cello, Klarinet, Saxofon, Flute, Vibraton, Trubular Bells, dan Drum. 

Baca juga: Polisi kini Punya Layanan Pengaduan Melalui Aplikasi Dumas Presisi dan Propam Presisi

Baca juga: Boyband Asal Inggris Blue Siap Konser di Indonesia, Tiket Termurah Rp850.000 Mulai Dijual 24 Oktober


Acara yang dimulai pukul 18.45 WIB ini berlangsung meriah dan mendulang antusias yang cukup besar.

Salah satu pengunjung, Halimah (27) mengaku senang dengan kehadiran konser tersebut.

Menurutnya, konser akbar ini bernuansa nostalgia dan kaya akan trobosan baru.

"Musik klasik kan jarang ya digelar terbuka, biasanya penonton-penontonnya pakai bajunya rapih-rapih, dress atau jas. Tapi kalau sekarang, kita bisa pakai baju apa aja, kaya saya ini, casual," ujarnya saat ditemui di lokasi. 

Perempuan berambut sebahu itu juga mengatakan, setiap penampilan dalam konser ini sangat megah dan otentik.

Terutama, penampilan dua konduktor (dirigen) yang menyedot perhatian publik.

Sumber: Warta Kota
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved