7 Profesor Unhas Mundur
Diminta Luluskan Mahasiswa S3 yang Tak Pernah Kuliah, Tujuh Profesor Unhas Mengundurkan Diri
Terkuak borok FEB Unhas. Tujuh profesor FEB Unhas mengundurkan diri karena diminta meluluskan mahasiswa S3 yang tak memenuhi syarat
Penulis: Ign Prayoga | Editor: Ign Prayoga
TRIBUNTANGERANG.COM, MAKASSAR - Universitas Hasanuddin (Unhas) di Makassar, Sulawesi Selatan, jadi sorotan.
Sebanyak tujuh profesor atau guru besar Fakultas Ekonomi dan Bisnis atau FEB Unhas mengundurkan diri sebagai pengajar pada Program Studi S3 Manajemen.
Tujuh profesor yang mengundurkan diri antara lain Prof Muhammad Idrus Taba SE M Si, Prof Dr Idayanti Nusyamsi SE MSi, dan Prof Dr Siti Haerani SE MSi.
Nama-nama lainnya adalah Prof Dr Cevi Pahlevi SE MSi, Prof Dr Haris Maupa SE MSi, Prof Dr Muhammad Asdar SE MSi, dan Prof Dr Mahlia Muis SE MSi CIPM.
Mereka mengundurkan diri karena diduga diintervensi Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unhas, Prof Dr Abdul Rahman Kadir yang meminta seorang mahasiswa S3 manajemen diluluskan.
Padahal mahasiswa tersebut tak memenuhi syarat untuk lulus.
"Ada intervensi Dekan dalam pemberian nilai mahasiswa mata kuliah yang saya ampu pada Program S3. Di mana saya diminta untuk meluluskan mahasiswa yang sama sekali tidak memenuhi syarat untuk diluluskan," tulis Siti Haerani dalam surat pengunduran dirinya yang ditandatangani pada 28 Oktober 2022.
Selengkapnya, berikut surat pengunduran diri Siti Haerani yang beredar luas.
Kepada Yth.
Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Hasanuddin
Di Tempat
Dengan hormat, saya sampaikan bahwa saya:
Nama : Prof. Dr. Siti Haerani, SE, M.Si
NIP : 196206161987022001