Warga Sungai Pinang Panggil Ismail Bolong 'Bos', Begini Rumah Mewah Polisi Berpangkat Aiptu
Warga sekitar Sungai Pinang memanggil Ismail Bolong dengan sebutan bos karena paling kaya dan rumahnya paling mewah
TRIBUNTANGERANG.COM - Semenjak video viral pengakuan Ismail Bolong memberikan setoran ke petinggi Polri mencuat, saban hari namanya menjadi perbincangan.
Ismail Bolong merupakan anggota Polres Samarinda dengan pangkat Ajun Inspektur Polisi Satu (Aiptu).
Selain menjadi anggota Polri, Ismail Bolong juga menjalankan bisnis tambang batubara di Kalimantan Timur.
Belakangan Ismail Bolong memutuskan untuk pensiun dini dari Polri dan kini secar total menjadi pengusaha.
Baca juga: Kondisi Kamar Ismail Bolong Masih Remaja di Rumah Orangtuanya, Videonya Buat Heboh Indonesia
Rumah Mewah Ismail Bolong di Kota Samarinda
Ismail Bolong ternyata memiliki rumah mewah di kawasan Kecamatan Sungai Pinang, Kota Samarinda.
Padahal Ismail Bolong hanya berpangkat Aiptu sebelum pensiun dini di Polri.
Gaji diterima Ismail Bolong jika berpangkat Aiptu hanya sekitar Rp2.454.000 - Rp4.032.600.
Ia terakhir bertugas di Satuan Intelijen Keamanan Polresta Samarinda, Kalimantan Timur.
Selama tinggal di Kecamatan Sungai Pinang, Ismail Bolong lebih sering dipanggil dengan sebutan 'bos'.
Rumah Ismail Bolong di Kecamatan Sungai Pinang nampak lebih mencolok dibanding rumah lainnya.
Rumah Ismail Bolong berwarna putih dengan perpaduan biru.
Garasi rumah Ismail Bolong juga nampak terparkir mobil Lexus dan Fortuner putih beserta beberapa sepeda motor.
Rumah beton mewah tersebut juga terlihat asri dengan beberapa tanaman hias di halaman rumahnya.
Saat disambangi wartawan, rumah Ismail Bolong terlihat lengang.
Ketua RT Titus Sidete, mengaku terakhir berjumpa dengan Ismail Bolong pada Kamis (3/11/2022) lalu.
"Setelah itu tidak pernah lagi bertemu. Nomornya juga semua sudah ganti," paparnya.
Titus juga menyebutkan bahwa Ismail Bolong telah tinggal di kawasan tersebut selama sepuluh tahun lamanya.
"Dia punya empat anak. Yang tinggal di rumah itu kurang lebih sepuluh orang, sudah termasuk pembantunya ya," katanya.
Dijelaskannya, sejak pertama datang, Ismail Bolong sudah menjadi anggota Polri.
Ia tidak mengingat pasti kapan salah satu warganya tersebut mulai menjalankan bisnis pertambangan, hingga kemudian resmi pensiun dini dari satuan kepolisian per Juni 2022 lalu.
"Jadi setahu saya memang usaha tambang," bebernya.
"Ada kegiatan apa saja pasti beliau bantu. Soal nilai (bantuan tunai) beliau tidak pernah keberatan,
Ada yang nikahan, perbaikan dan program pemerintah pasti dia bantu. Apalagi kalau orang sakit dan dia tahu, pasti sangat cepat membantu," pujinya.
Oleh sebab itu, terkait kasus yang menyeret warganya tersebut, dirinya enggan berkomentar.

Profil Ismail Bolong eks anggota kepolisian di lingkup Polresta Samarinda
Ismail Bolong kini berusia 46 tahun dan memang asli berasal dari Kabupaten Bone, Provinsi Sulawesi Selatan.
April 2022, Ismail Bolong juga menyempatkan berkunjung ke kampung halamannya di Dusun Pajalele, Desa Manajeng, Kecamatan Sibulue, Kabupaten Bone, Sulsel.
Dalam rangkaian kegiatan menghadiri undangan Bupati Bone dan menjelang Hari Jadi Bone ke-692.
Tak banyak sumber bersedia mengatakan tanggal lahir pria ini, maupun bertempat tinggal dimana dan kapan berpindah ke Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur.
Masuknya Ismail Bolong di jajaran Kepolisian Kota Samarinda, disebut tercatat pada antara tahun 1995 atau 1996 silam melalui jalur bintara.
Bertugas di Satuan Intelkam sampai non-aktif dan mengajukan pensiun dini dengan pangkat terakhir Ajun Inspektur Polisi Satu (Aiptu).
"Dari 1995 atau 1996, tugasnya memang di Intelkam sampai tidak lagi aktif," kata sumber media ini.
Ismail Bolong mengajukan pensiun dini bulan April 2022, namun baru disetujui 1 Juli 2022.
Kapolresta Samarinda Kombes Pol Ary Fadli terkait status Ismail Bolong juga menegaskan bahwa sudah tidak lagi menjadi anggota Polri aktif.
Ismail Bolong dipastikan tidak lagi berseragam Kepolisian pascapensiun dini.
"Sudah tidak aktif lagi. Permohonan non-aktif yang bersangkutan dari Februari dan bulan April 2022 sudah non-aktif," tegas Kombes Pol Ary.
Dalam organisasi sendiri, Ismail Bolong juga tercatat menjadi pemimpin di struktural.
Seperti pada 14 November 2021 lalu, Ismail Bolong Terpilih Aklamasi Sebagai Ketua Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pertina) Kaltim 2021-2025.
Tak hanya itu, seperti diawal pemberitaan ini pada April 2022 lalu Ismail Bolong sempat berkunjung ke kampung halamannya di Kabupaten Bone.
Kunjungannya juga membawa nama organisasi yang dipimpinnya yakni Dewan Pengurus Provinsi (DPP) Kerukunan Keluarga Masyarakat Bone (KKMB) Kaltim.
Pada 12 Februari 2022, Ismail Bolong dikukuhkan sebagai Ketua DPP Kerukunan Keluarga Masyarakat Bone (KKMB).

Lantas bagaimana Ismail Bolong kecil?
Jurnalis Tribun menelusuri jejak Ismail Bolong di kampung halamannya, Dusun Pajalele, Desa Manajeng, Kecamatan Sibulue, Kabupaten Bone, Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel).
Begitu masuk ke dalam rumah ada tiga area yang dijumpai seperti ruang tamu, kamar pribadi Ismail Bolong. Dan, kamar kakak keempatnya.
Ismail Bolong merupakan anak keenam dari tujuh bersaudara.
Dari luar rumah, kamar pribadi Ismail Bolong berada di sebelah kanan, sejajar dengan kamar kakak keempatnya.
Dinding kamar Ismail Bolong menggunakan cat warna kuning.
Pemisah kedua kamar itu yakni ruang tamu.
Posisi pintu kamar pribadi Ismail Bolong menghadap ke sekitar arah Barat Laut.
Di atas pintu, ada sebuah foto Ismail Bolong bersama Kompi I Siswa Sekolah Bintara Prajurit Karier Polri tahun ajaran 1996-1997 SPN Balikpapan Polda Kaltim.
Di sebelahnya, terpajang foto wisuda sarjana Ismail Bolong di Universitas 17 November 1945 Samarinda.
Masuk ke dalam kamar, pandangan mata akan tertuju pada sebuah ranjang besi berdiri di atas tegel putih.
Di atas ranjang ada spring bed dibungkus sprei hijau.
Di atas spring bed ada dua bantal dan sebuah guling.
Di sisi Barat kamar terdapat dinding. Di tengah dinding ada jendela kayu membentuk pola segi empat memanjang vertikal.
Di jendela kayu berpola segi empat memanjang vertikal itu menempel kaca bening.
Bagian dalam kamar, jendelanya dihias gorden kuning. Sedang dari luar, sisi kayu jendela berwarna hitam kecokelat-cokelatan.
Pojok kanan atas berdekatan dengan jendela terdapat sebuah Air Condition (AC) menempel di dinding
Sebelah Timur ranjang Ismail Bolong terdapat lemari kayu dua pintu.
Tinggi lemari kayu itu sekira 170 centimeter.
Warna lemari kayu itu cokelat tua dengan ukiran-ukiran klasik seperti lemari tua pada umumnya.
Sebelumnya, sosok Ismail Bolong viral setelah ada video pengakuannya memberikan setoran uang Rp 6 Miliar kepada Kabareskrim Polri, Komjen Pol Agus Andrianto.
Uang itu disebutkan hasil bisnis tambang ilegal batu bara di Kaltim.
Belakangan video itu diklarifikasi oleh Ismail Bolong dengan alasan adanya tekanan dari Karo Paminal Divisi Propam Polri saat itu, Brigjen Hendra Kurniawan.
Baca Berita TribunTangerang.com lainnya di Google News
(*)
Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Intip Kamar Ismail Bolong Semasa Muda di Kampung Halaman, Bandingkan Rumah Mewah di Kota Samarinda,