Nestapa Hidup Mantan Bupati Ini, Naik Ojek ke Pengadilan, Diceraikan Istri Setelah 19 Tahun Menikah
Mantan Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi naik ojek online ke Pengadilan Agama Purwakarta untuk menghadiri media perceraiannya dengan Anne Ratna Mustika
Menurutnya perselisihan terjadi karena soal manajemen keuangan rumah tangga yang dianggap tidak terbuka.
Kemudian Kang Dedi dianggap tidak memberikan nafkah lahir dan batin padanya.
Terakhir, Anne merasa mengalami kekerasan verbal atau KDRT secara psikis.
“Itu yang menyebabkan perselisihan terus menerus dalam rumah tangga kami sehingga tadi mediasi tidak ada kesepakatan dan langsung masuk ke pokok perkara,” katanya.
Kang Dedi Mulyadi yang juga anggota Komisi IV DPR RI ini menyebut tidak sepenuhnya mediasi gagal.
Sebab dalam mediasi perkara hak asuh anak yang semula menjadi pokok perkara berhasil diselesaikan sehingga anak menjadi hak kedua belah pihak.
“Saya sebenarnya menghadapi seorang istri yang baik. Menurut saya embu itu adalah istri yang baik, cuma embu itu sayang terhadap keluarganya kemudian sangat hormat dan patuh pada gurunya," ujarnya.
"Itu yang menjadi sesuatu barangkali kegelisahan dia antara ketaatan pada guru dan ketaatan pada suami,” kata Kang Dedi.
Terkait tuduhan KDRT psikis, Kang Dedi pun menjelaskannya secara santai.
Menurutnya dalam undang-undang disebutkan ciri wanita atau istri yang mengalami hal tersebut.
Pertama adalah murung secara terus menerus, kedua kehilangan kepercayaan diri dan terakhir tidak bisa mengambil keputusan.
Jika dilihat dari hal tersebut, tentu saja Neng Anne yang kini menjadi Bupati Purwakarta tidak mengalami ketiga ciri tersebut.
“Pertanyaannya adalah, apakah ada tanda-tanda itu pada embu Anne? Murung terus, tidak bisa mengambil keputusan, kehilangan percaya diri, menurut saya terbalik, embu sebagai bupati saat ini justru sangat pede (percaya diri)" ujarnya.
Kang Dedi juga mempertanyakan apa yang kurang dari sisi ekonomi keluarga.
Menurutnya semua sudah tercukupi terlebih Neng Anne sebagai bupati banyak difasilitasi oleh negara. Mulai dari makan, minum, mobil, pakaian hingga ajudan.