Piala Dunia 2022
Brasil di Ambang Babak 16 Besar, Swiss Runner Up Klasemen
Brasil berpeluang besar masuk babak 16 besar setelah menang pada laga kedua Grup G Piala Dunia 2022 Qatar, Selasa (29/11/2022) dini hari.
Penulis: Sigit Nugroho | Editor: Ign Prayoga
TRIBUNTANGERANG.COM, TANGERANG - Brasil menang 1-0 atas Swiss pada laga kedua Grup G Piala Dunia 2022 Qatar di Stadion 974, Doha, Senin (28/11/2022) tengah malam WIB.
Gol tunggal Brasil dicetak oleh gelandang bertahan Manchester United (MU) Casemiro di menit ke-83.
Kemenangan itu membuat Brasil kokoh di puncak klasemen sementara dengan raihan enam poin dari dua kali main.
Sedangkan, Swiss bertahan di posisi runner-up klasemen sementara usai menorehkan tiga poin dari dua kali penampilan.
Hasil positif di Stadion 974 tersebut membuka peluang Tim Samba dan jadi juara Grup G dan melenggang ke babak 16 besar, jika bisa mengalahkan Kamerun pada Sabtu (3/12/2022) dini hari.
Jalannya Pertandingan
Di babak pertama, Brasil inisiatif melakukan serangan dengan permainan gaya Samba yang sudah mendarah daging.
Sepertinya, Brasil berambisi untuk memenangi pertandingan, agar bisa finish sebagai juara grup.
Hal itu terlihat pada formasi yang dipakai pelatih Tite, yaitu 4-3-3.
Sementara, Swiss tidak mau kalah dengan berusaha mengimbangi permainan dengan penampilan taktis.
Tim asuhan Pelatih Murat Yakin itu bermain terbuka, menyerang, tanpa melupakan bertahan.
Cara itu membuat Brasil agak kesulitan masuk ke daerah terlarang skuad Palang Merah, julukan Timnas Swiss.
Hingga menit ke-18, permainan berjalan agak lambat.
Brasil yang diunggulkan dalam duel itu, terus mencoba menyetak gol dengan mengandalkan permainan bola dari kaki ke kaki.
Sedangkan, Swiss memperkuat lini belakang saat Brasil menusuk ke pertahanan mereka.
Beberapa kali, Brasil berhasil masuk ke pertahanan Swiss, bahkan trio striker mereka mampu membuat panik pemain belakang tim lawan.
Sayangnya, Raphinha, Richarlison, dan Vini Jr masih belum mampu mengoyak gawang Swiss yang dijaga oleh Yann Sommer.
Di sisi lain, Swiss juga melakukan perlawanan dan memiliki sejumlah peluang, namun kebuntuan tetap menerpa mereka.
Hingga wasit meniup pluit panjang sebagai tanda babak pertama berakhir, Brasil dan Swiss masih belum mampu cetak gol dan babak pertama berakhir imbang 0-0.
Di babak kedua, permainan lebih cepat dibanding babak pertama, sepertinya kedua tim sudah bisa beradaptasi dan mengetahui trik.
Oleh karena itu, hingga menit ke-62, terjadi saling serang, meski finishing touch kedua tim masih belum optimal.
Setelah bekerja keras, sebenarnya Brasil mampu memecah kebuntuan dari kaki Vini Junior pada menit ke-65.
Namun posisi Vini Junior sudah ada di posisi offside. Walhasil kedudukan masih 0-0.
Casemiro membalas kegagalan gol dari Vini Junior, gelandang Manchester United itu berhasil merobek gawang Swiss usai sukses mengecoh kiper Yann Sommer di menit ke-83.
Skor pun berubah menjadi 1-0 untuk keunggulan Tim Samba.
Gol dari Casemiro membuat tim asuhan TIte semakin bersemangat lakukan serangan dan sejumlah peluang berhasil diperoleh, meski masih bisa dimentahkan pemain belakang Brasil.
Hingga akhir pertandingan, Brasil tidak bisa menambah gol dan laga selesai dengan skor 1-0 untuk kemenangan Thiago Silva dan kawan-kawan.
Minus Neymar
Pada duel yang dipimpin oleh wasit Ivan Barton (El Salvador) itu, Brasil memainkan formasi 4-3-3.
Pelatih Timnas Brasil Tite tidak menurunkan megabintang Paris Saint-Germain, Neymar.
Tite memilih memainkan trio bomber, yaitu Raphinha (Barcelona), Richarlison (Tottenham Hotspur), Vini Junior (Real Madrid Castilla).
Sedangkan, Timnas Swiss menggunakan formasi 4-2-3-1.
Pelatih Timnas Swiss, Murat Yakin, mengandalkan Breel Embolo (AS Monaco) sebagai penyerang tunggal.
Susunan Pemain
Timnas Brasil (4-3-3)
Alisson Becker; Eder Militao, Marquinhos, Thiago Silva, Alex Sandro; Lucas Paqueta, Casemiro; Raphinha, Richarlison, Vini Jr
Pelatih: Tite
Timnas Swiss (4-2-3-1)
Yann Sommer; Silvan Widmer, Manuel Akanji, Nico Elvedi,Ricardo Rodriguez; Remo Freuler, Granit Xhaka; Fabian Rieder, Djibril Sow, Ruben Vargas; Breel Embolo
Pelatih: Murat Yakin