Gempa Cianjur

Cerita Mengerikan di Warung Sate Shinta, Pengunjung Berlari Keluar Lalu Tertimbun Longsor

Petugas keamanan warung Sate Shinta menceritakan saat terjadinya gempa bumi di restoran. Semua pengunjung keluar tapi setiba di luar disapu longsor

Editor: Jefri Susetio
istimewa
Seorang petugas keamanan warung sate Shinta, Hasanudin menceritakan detik-detik terjadi gempa hingga longsor. Orang-orang berlarian keluar gedung lalu disapu longsor 

"Masih takut, kalau gempa saya langsung panik lari keluar," pungkasnya.

Tim SAR Masih Mencari

Tim SAR gabungan terus mencari para korban tersisa yang tertimbun lumpur pascagempa di Kabupaten Cianjur, Senin lalu.

Proses pencarian korban gempa Cianjur yang tertimbun longsor masih terus dilakukan pada hari ini, Minggu (27/11/2022).

Salah satu fokus lokasi pencarian adalah area Warung Sate Shinta di Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

Ratusan tim gabungan tersebut tampak masih terus melakukan pencarian dipusatkan di titik lokasi yang diduga adanya korban tertimbun.

Satu di antaranya korban yang diduga kuat berjenis kelamin perempuan.

Salah satu anggota Tim SAR Gabungan, R (27) menyatakan bahwa jenazah perempuan itu diduga tertimbun longsor saat berada di dalam rumah.

Hal itu dikuatkan lantaran banyak ditemukan pakaian wanita di sekitar lokasi penggalian.

"Di situ ada rumah diduga kuat ada korban tertimbun longsor. Karena baunya sangat tercium. Kemungkinan jenazahnya perempuan. Karena banyak pakaian perempuan," kata R saat berbincang dengan Tribunnews.com di area Warung Sate Sinta, Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Minggu (27/11/2022).

 

Baca Berita TribunTangerang.com lainnya di Google News

(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Cerita Sekuriti Warung Sate Shinta Saat Gempa, Pengunjung Panik Keluar Warung Lalu Disapu Longsor

 

Sumber: Tribunnews
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved