Update Gempa Cianjur, 172 Korban Meninggal, 155 Berhasil Diidentifikasi, Operasi SAR hingga Besok

TRIBUNTANGERANG.COM, CIANJUR -- Pencarian terhadap delapan korban gempa bumi tepatnya di Desa Cijedil, Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat yang masih dinyatakan hilang, hingga kemarin Minggu (4/12/2022) belum membuahkan hasil.

Dengan demikian, kantong jenazah yang diterima Tim DVI Polda Jabar masih sebanyak 172 kantong jenazah dan yang berhasil diidentifikasi mencapai 155 orang.

"Sabtu petang hingga hari Minggu tidak menerima, kantong jenazah," kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Ibrahim Tompo dalam keterangannya yang diterima oleh wartawan TribunnewsDepok.com.

"Total korban meninggal dunia di RSUD Cimacan dan RSUD Sayang Cianjur sebanyak 172 orang,"sambungnya. 

Sementara itu, proses identifikasi terhadap jenazah yang belum teridentifikasi masih berlanjut dan Tim DVI Polri dan kemarin Minggu berhasil identifikasi satu orang korban.

"Korban bernama Siti Lina Nurmalina (20), warga Kampung Cugenang, Desa Cijendil, Kecamatan Cugenang," ujarnya.

Ibrahim menyebut, hingga Pukul 13.00 WIB, korban bencana alam gempa bumi di Kabupaten Cianjur yang berhasil diidentifikasi mencapai 155 orang.

"Saat ini sedang dilakukan pemeriksaan jenazah yang ada mohon doanya agar jenazah segera teridentifikasi," tambah Ibrahim.

Baca juga: 3 Perbedaan Gempa Garut dan Gempa Cianjur, BMKG Pastikan tak Saling Terkait

Baca juga: Awan Hitam dan Angin Kencang Menyelimuti Desa Sarampad Cianjur Sebelum Gempa Terjadi

Diketahui bahwa pencarian hari ini memasuki hari ke 15.

Operasi SAR bencana gempa Cianjur, Jawa Barat diperpanjang sampai Selasa (6/12/2022) karena masih adanya korban dalam pencarian sebanyak delapan orang dan masih ada tanda-tanda penemuan korban, serta permintaan dari keluarga korban.

Tim SAR gabungan memulai pencarian dengan tetap membagi menjadi dua worksite, yaitu worksite 1 di Warung Sate Shinta dengan 181 personel, dua search dog, dan empat unit alat berat, sedangkan worksite 2 di Cijedil RT 3/1 dengan dibagi menjadi dua bagian worksite 2b dengan 83 personil dan 2 alat berat dan worksite 2c dengan 148 personil.