Pembunuhan di Bekasi

Fakta-fakta Ngerinya Wowon Pembunuh Berantai yang Habisi Nyawa Istri dan Anak-anaknya Sendiri

Fakta-fakta ngerinya Wowon si pembunuh berantai yang habisi istri dan anak-anaknya sendiri modus bisa gandakan harta

Editor: Jefri Susetio
Istimewa
Polisi menemukan empat jenazah yang dikubur di kediaman Wowon di Kampung Babakan, Curug RT 02/06, Desa Kertajaya, Kecamatan Ciranjang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. 

TRIBUNTANGERANG.COM - Polisi menemukan empat jenazah yang dikubur di kediaman Wowon di Kampung Babakan, Curug RT 02/06, Desa Kertajaya, Kecamatan Ciranjang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

Adapun jenazah terakhir yang ditemukan Farida (35), istri sekaligus anak tiri Wowon.

Jasadnya dikubur di dalam rumah yang sudah ditutup tanah dan dipasangi keramik dikontrakan seorang warga.

Baca juga: Inilah Wowon Pembunuh Berantai Sadis, Habisi Nyawa Istri, Anak dan Kerabatnya Sendiri

Pembongkaran tersebut dilakukan petugas gabungan dari Mabes Polri dan Polda Matro Jaya, Kamis (19/1/2023) sekitar pukul 19.00 WIB.

Ketua RT 02 Kampung Babakan Curug, Rahmat mengatakan, korban yang ditemukan di rumah kontrakan tersebut merupakan seorang perempuan.

"Wowon mulai mengontrak pada 2021. Wowon mengaku perempuan tersebut merupakan anak sekaligus istrinya," kata dia.

Wowon, lanjut dia, mengontrak sudah hampir lima bulan.

Saat pertama kali datang, rumah itu ditempati empat orang, terdiri atas Solihin, Farida, dan anaknya.

"Saat pertama kali datang tinggal empat orang. Solihin, kemudian seorang perempuan yang diakui sebagai anaknya, kemudian Wowon sebagai mantunya, dan seorang anak balita," ujarnya.

Setelah itu, lanjut dia, Wowon sudah jarang terlihat datang.

Sedangkan Solihin kerap pergi setiap malam dan meninggalkan korban bersama anaknya.

"Kalau Wowon datangnya setiap seminggu sekali. Katanya kerja, jadi tidak bisa pulang setiap hari. Kalau Solihin pergi setiap sore dan pulang subuh. Jadi yang perempuan sama anaknya hanya berdua di rumah," katanya.

Dia mengatakan, Solihin dan Wowon tidak memberitahu pada pihak RT saat meninggalkan kontrakan.

"Datangnya lapor, tapi saat pergi tidak lapor. Jadi tidak tahu mereka semua pindahnya kapan dan bersama-sama atau tidak," ujarnya.

Dia mengaku kaget mengetahui perempuan yang mengontrak bersama Wowon dan Solihin tewas serta dikubur di rumah kontrakan tersebut.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved