Timnas Indonesia U-20 Ditaklukkan Selandia Baru 1-2, Pertandingan Diwarnai Kartu Merah

Indonesia mendapatkan peluang emas menyamakan kedudukan kembali saat memasuki menit ke-60.

Sayang peluang tersebut gagal dimanfaatkan Kakang Rudianto usai sepakan jarak dekatnya hanya berbuah tendangan pojok.

Shin Tae-yong melakukan sejumlah pergantian pemain untuk menambah daya gedor Timnas U-20.

Salah satunya dengan memainkan Hugo Samir yang merupakan anak dari pemain legendaris Persebaya Surabaya Jacksen F Tiago.

Alih-alih mengejar ketinggalan, gawang Indonesia justru kembali dibobol Selandia Baru di menit ke-70 dan tertinggal 0-2.

Kali ini, kesalahan Sulthan Zaky Pramana dalam mengontrol bola dihukum gol Jay Joshua Herdman yang memanfaatkan umpan Colloty.

Indonesia kembali mendapatkan peluang lewat sepakan jarak dekat Arkhan Fikri di menit ke-77.

Namun sepakanna hasil kerja sama satu-dua dengan Hugo Samir masih menyamping tipis dari gawang Selandia Baru.

Timnas U20 terus memberikan tekanan ke pertahanan Selandia Baru untuk mengejar devisit dua gol di sisa waktu babak kedua.

Selandia Baru harus bermain dengan 10 orang di menit ke-88 setelah Isaac Robert Hughes mendapatkan kartu merah dari wasit Fariq Hitaba.

Upaya Isaac mengulur waktu di akhir pertandingan membuat wasit memutuskan mengusir sang pemain.

Timnas U-20 sempat memperkecil ketinggalan menjadi 1-2 lewat gol sundulan Muhammad Ferrari dari sepak pojok.

Namun gol tersebut menjadi yang terakhir tercipta di pertandingan tersebut, dan membuat Indonesia harus mengakui keunggulan Selandia baru.

Timnas U-20 masih memiliki satu pertandingan tersisa di turnamen mini International Friendly Match melawan Guatemala.

Laga Timnas Indonesia U-20 vs Guatemala akan tersaji di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada Selasa (21/2/2023).