Suasana Pinggir Sungai Lintang Lahat Menegangkan, Derasnya Arus Akibatkan Erosi

Desa Sawah, Kabupaten Empat Lawang, Sumatera Selatan meluap sehingga mengakibatkan banjir. Banjir Lahat sangat besar dampaknya

Editor: Jefri Susetio
Istimewa
Bencana banjir bandang melanda Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan, Senin (9/3/2023). Banjir bandang yang melanda Lahat sangat besar karena ketinggian air mencapai 4 meter. 

Akibatnya akses jalan menghubungkan Pulau Pinang menuju Kota Agung, Pagar Alam terhenti, akibat arus air sungai yang deras.

Baca juga: 6 Fakta-fakta Ngerinya Banjir Bandang Lahat, Tinggi Air Capai 4 Meter dan Jalan Utama Terputus

Berikut ini fakta-fakta banjir bandang di Lahat:

1. Penyebab Banjir

Diberitakan SriwijayaPost, banjir bandang di Lahat ini dipicu oleh hujan deras yang mengguyur sejak Rabu (8/3/2023) malam.

Hujan semalaman ini kemudian menyebabkan sejumlah sungai di Kabupaten Lahat meluap.

Luapan air sungai ini menerjang rumah-rumah warga.

Hal ini seperti terjadi di antaranya di Desa Tanjung Sirih, Kecamatan Pulau Pinang, Kabuaten Lahat.

2. Ketinggian air ada yang mencapai 4 meter

Masih dikutip dari sumber yang sama, banjir Lahat memiliki ketinggian bervariasi.

Namun, di satu tempat, ketinggiannya diduga mencapai 4 meter.

Hal ini terlihat dari ketinggian air yang menyentuh jembatan Tanjung Sirih.

Akibatnya akses jalan menghubungkan Pulau Pinang menuju Kota Agung, Pagar Alam terhenti, akibat arus air sungai yang deras.

Yayan Japrak, warga Tanjung Sirih Kecamatan Pulau Pinang mengungkap detik-detik air masuk ke rumahnya.

Dikatakannya, air masuk kerumah pada Kamis pagi.

Beruntung, saat itu ia dan istrinya sudah siaga sehingga bisa lepas dari maut.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved