Karen Pooroe Tak Cari Popularitas Hanya Ingin Calonkan Diri Jadi Anggota Dewan dalam Pemilu 2024

TRIBUNTANGERANG.COM, JAKARTA - Penyanyi Karen Pooroe sudah kenyang mengikuti berbagai ajang festival menyanyi dan meraih juara.

Kali ini, Karen Pooroe akan mencoba ajang lainnya. Bukan festival musik atau lagu.

Karen Pooroe akan mencalonkan diri menjadi anggota legislatif di tingkat daerah.

Nama Karen Pooroe memang terkenal saat mengikut ajang Indonesian Idol musim pertama.

Namun, setelah mengikuti ajang pencarian bakat Indonesian Idol tersebut, karier musik Karen Pooroe meredup di Tanah Air.

Bahkan, pentas musik Karen Pooroe pun tidak diketahui masyarakat.

Kemudian, namanya kembali disorot ketika muncul pemberitaan anaknya yang meninggal dunia beberapa tahun lalu.

Karen Pooroe mengatakan, dia tidak pernah mementingkan popularitas dalam kariernya, meskinya hingga saat ini tetap bermusik.

"Saya enggak mikirin popularitas, saya mau berkarya aja dan mau berguna buat banyak orang," kata Karen Pooroe beberapa waktu lalu.

Wanita berusia 36 tahun itu menambahkan, sejak awal dirinya tidak suka menjadi sorotan.

Akan tetapi, dia harus sadar diri bahwa dirinya figur publik yang harus siap menjadi sorotan.

"Saya tuh suka privasi banget dan introvert sebenarnya. Saya pribadi suka dengan kesendirian. Tapi, karena terjun di entertaint harus friendly," ucapnya.

Dia mengaku, karier musiknya hanya sebatas mengeluarkan karya tanpa memublikasikannya secara berlebihan.

"Saya justru cuma ingin menyanyi dan berkarya aja, enggak mau sampai terkenal banget. Saya pun pergi ke luar negeri enggak pernah posting."

"Saya nggak suka orang tau saya di mana. Saya tipe orang yang seperti itu," katanya.

Mantan istri Arya Satria Claproth itu mengatakan, perjalanan kariernya sebagai penyanyi sudah dimulai sejak usia 11 tahun.

Dia mengikuti olimpiade musik bersama Andien dan Rio Febrian.

"Saya sejak usia 11 tahun banyak berkompetisi di luar negeri. Saya sudah beberapa kali ikut olimpiade musik di Busan dan Austria saat masih kecil. Saya ada 3 medali emas dari situ," ujarnya.

Saat ini pun dia masih terus berkarya seperti mengeluarkan album tahun 2019 yang dirilis di Belanda.

"Saya merilis album etnik jaz di Amsterdam tahun 2019. Karya saya itu berisikan lagu-lagi musik Tanah Air, atau liriknya berbahasa daerah Maluku, tanah kelahiran saya," ujar Karen Pooroe.  

Baca juga: Verrell Bramasta akan Nyaleg di Jawa Barat pada Pemilu 2024, Bakal Jadi Ketua Milenial PAN

Baca juga: Arzeti Bilbina Siap Nyaleg Lagi di Pemilu 2024, Katanya Ingin Terus Bekerja Buat Rakyat

Terjun ke politik

Karen Pooroe tak ingin menyiakan gegap gempita politik yang sudah mulai berlangsung di Tanah Air.

Dia pun tak mau ketinggalan seperti artis lainnya yang beramai-ramai terjun ke politik  untuk ikuti dalam Pemilihan Umum 2024 mendatang.

Kehadiranya di partai politik akan maju menjadi calon legislatif (Caleg) anggota DPRD dari Partai Solidaritas Indonesia yang dipimping Giring Ganesha.

"Pasti saya akan Nyaleg tahun depan," kata Karen Pooroe.

"Rencananya saya akan mendaftarkan diri jadi anggota DPRD. Daerahnya masih saya rahasiakan dulu," ucapnya.

Alasan khusus menyertai dirinya saat mengajukan diri menjadi calon wakil rakyat.

"Saya sadar diri, saya mau proses saya step by step. Saya mau banyak belajar dulu," katanya.

Dirinya akan melanjutkan memperjuangkan hak perempuan dan anak-anak.

Dia mengaku sebagai aktivis yang menentang kekerasan terhadap perempuan dana anak.

Namun, jika perjuangannya hanya 'di jalanan' akan sia-sia belaka.

"Saya rasa dengan nyaleg, ya saya bisa membuat kebijakan untuk membela perempuan dan anak-anak. Karena fokus saya disitu," ujar Karen Pooroe.

"Saya mendapatkan data, korban kekerasan terhadap wanita dan anak angkanya fantastis. Lewat langkah ini, saya mau meniadakan kekerasan terhadap perempuan dan anak-anak," ujar Karen Pooroe.