Truk Pengangkut Bahan Kimia Tabrakan dan Terbakar di Tol Pemalang, Lalu Lintas Macet Hampir 5 Jam
Kecelakaan melibatkan truk pengangkut bahan kimia dan truk bermuatan pasir terjadi di tol Pemalang arah Jakarta hingga menimbulkan kemacetan panjang.
TRIBUNTANGERANG.COM, PEMALANG - Kecelakaan maut terjadi di Jalan Tol Pemalang-Semarang, Jawa Tengah. Selasa (4/4/2023) sekitar pukul 10.00.
Insiden tersebut melibatkan truk pengangkut bahan kimia dan truk pengangkut pasir arah Jakarta atau arah barat.
Seketika api muncul dari kendaraan bermuatan bahan kimia. Api kemudian membesar dan proses pemadamannya memakan waktu hampir lima jam.
Selama proses pemadaman, arus lalu lintas ditutup total.
Manajer Teknik dan Operasi PT Pemalang Batang Tol Road, Yulian Fundra Kurnianto menjelaskan, kecelakaan terjadi di Km 312 atau di wilayah Kecamatan Taman, Kabupaten Pemalang.
Kecelakaan tersebut menelan korban jiwa. "Tiga orang meninggal dunia dalam insiden ini," kata Yulian Fundra Kurnianto.
Dua orang meninggal di lokasi dan satu korban lainnya meninggal di Rumah Sakit Al Ikhlas Pemalang.
Menurut saksi mata, truk bermuatan pasir dalam keadaan berhenti.
Kemudian muncul truk gandeng yang menabrak bagian belakang truk muatan pasir lalu terjadi kebakaran.
Yulian Fundra Kurnianto menduga, kecelakaan terjadi karena sopir truk bermuatan bahan kimia mengalami microsleep hingga menabrak truk di depannya.
Dikutip dari kemkes.go.id, microsleep adalah hilangnya kesadaran atau perhatian seseorang karena merasa lelah atau mengantuk.
Pada umumnya kejadian microsleep berlangsung sekitar sepersekian detik hingga 10 detik penuh.
Namun, durasi microsleep dapat bertambah lama jika seseorang benar-benar memasuki waktu tidur.
Microsleep bisa terjadi dalam waktu yang berdekatan, saat seseorang mencoba dan gagal untuk tetap terjaga.
Seringkali juga dalam microsleep, otak membalik dengan cepat antara tertidur dan terjaga.
Kondisi Korban
Kecelakaan yang melibatkan dua truk di tol Pemalang pada Selasa siang menimbulkan kebakaran.
Para awak truk tewas karena terjebak api. Di lokasi kejadian ditemukan dua jenazah yang diduga awak truk pengangkut bahan kimia.
Kedua jenazah itu sulit dikenali karena mengalami luka bakar yang parah.
"Untuk pengemudi truk bermuatan pasir, sempat dievakuasi ke rumah sakit. Namun karena lukanya sangat serius, di rumah sakit dinyatakan meninggal dunia," ungkap Kapolres Pemalang AKBP Yovan Fatika Handhiska Aprilaya, Selasa (4/4/2023).
Proses pemadaman dilakukan petugas pemadam kebakaran dari Pemalang dan wilayah lain.
Koordinator Pemadam Kebakaran Pemalang, Sonhaji mengatakan, proses pemadaman truk yang terbakar di jalan tol membutuhkan waktu sekitar 4,5 jam.
Petugas mengerahkan delapan mobil pemadam.
"Ada delapan unit damkar baik dari Pemalang, Kota Tegal, Kabupaten Pekalongan, Kabupaten Tegal, dan truk tangki air dari BPBD Pemalang hingga kami berhasil memadamkan api," katanya.
Sonhaji menuturkan proses pemadaman berlangsung cukup lama karena yang terbakar adalah bahan kimia.
Selama proses pemadaman, arus lalu lintas di jalan tol ditutup sehingga terjadi kemacetan panjang.
Hingga Selasa sore, baru satu jenazah yang teridentifikasi. Korban adalah Kanim (48) warga Kampung Gombong, RT 02 RW 05, Kelurahan Pasir Gombong, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. (Tribunjateng.com/Indra Dwi Purnomo)
Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com
Puluhan Jurnalis Bekasi Lakukan Aksi di Polsek Cikarang Pusat Buntut Dugaan Intimidasi Oknum Polisi |
![]() |
---|
Sempat Minum Kopi di Warung, Pasutri di Pemalang Tewas Terlentang di Tumpukan Batu yang Disusun Rapi |
![]() |
---|
PT Indonesia Epson Industry Butuh IT System Engineer, Pendidikan Minimal Diploma |
![]() |
---|
Modus Kempes Ban di Bekasi, Rp 37 Juta Raib Usai Korban Diikuti dari Bank |
![]() |
---|
Lowongan Kerja PT Toso, Buka Posisi Operator Forming, Cek Link Pendaftaran dan Persyaratan di Sini |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.