Liga 1

Gelandang Persita Mateo Bustos Ingin Main Cepat dan Buat Keputusan Tepat di Depan Gawang Persija

Pertandingan Sabtu (22/7/2023) sore menjadi pembuktian apakah Persita Tangerang mampu kembali mengalahkan Macan Kemayoran. 

Penulis: Sigit Nugroho | Editor: Ign Prayoga
Persitafc
Gelandang asal Argentina, Mateo Bustos kembali memperkuat Persita di Liga 1 musim 2023/2024. (persitafc.com) 

Saat ini, Persija Jakarta duduk di posisi kedelapan klasemen sementara dengan raihan lima poin dari tiga kali main.

Sementara itu, Persita Tangerang keenam klasemen sementara usai mengumpulkan enam poin dari tiga kali penampilan.

Jelang laga kontra Persita Tangerang, Riko Simanjuntak mengaku bahwa timnya memiliki waktu yang ideal untuk melakukan pemulihan dan berlatih taktik yang diberikan Pelatih Persija Jakarta Thomas Doll.

“Saya harus katakan bahwa kami memempunyai jadwal yang baik. Sebab, kami mempunyai waktu untuk melakukan pemulihan dan coach pun memberikan arahan untuk taktik melawan Persita,” kata Riko Simanjuntak dikutip dari persija.id.

Mantan pemain Semen Padang FC itu pun ingin mengubah rekor buruk di partai tandang yang dimiliki Persija Jakarta.

Seperti yang diketahui Persija hanya mampu menang enam laga dari 17 laga tandang di musim lalu.

Riko Simanjuntak berharap dengan persiapan yang cukup, dirinya dan yang lain bisa memperbaiki rekor buruk tersebut.

“Pelatih (Thomas) sudah berbicara bahwa kami punya rekor yang buruk pada laga tandang. Hal itu menjadi pekerjaan rumah untuk kami semua. Saya berharap semua pemain bisa lebih siap untuk bermain bagus sejak menit awal,” tutur Riko Simanjuntak.

Lupakan Kekalahan

Pelatih Persija Jakarta Thomas Doll ogah memikirkan kekalahan timnya dari Persita Tangerang di musim lalu.

Seperti diketahui, pada musim lalu Macan Kemayoran harus takluk 0-1 saat bertamu ke markas Pendekar Cisadane.

Menurut Thomas Doll, catatan musim lalu adalah statistik yang tidak penting untuk pertandingan besok.

Pelatih asal Jerman itu pun menjabarkan kondisinya timnya pada saat itu yang tidak berisikan skuad inti.

"Menurut saya, hasil musim lalu itu tidak lagi penting. Kamu bisa melihat, ketika itu kami kehilangan semua pemain timnas, kami bermain hanya dengan satu pemain asing," kata Thomas Doll.

"Itu momentum yang sulit, saya ingat kami memiliki 5-6 pemain akademi di bangku cadangan karena skuad tidak penuh," ujar Thomas Doll.

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved