Pemilu 2024

Cak Imin Minta Masyarakat Ambil Peran di Pemilu 2024: Agar Kita Bisa Mengubah Nasib

Pasangan calon presiden dan calon wakil Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar alias Cak Imin mengajak masyarakat agar mengambil peran pada Pemilu 2024. 

Tribunnews/Irwan Rismawan
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar seusai menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta, Kamis (7/9/2023). 

TRIBUNTANGERANG.COM, TANGERANG - Pasangan calon presiden dan calon wakil Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar alias Cak Imin mengajak masyarakat agar mengambil peran pada Pemilu 2024

Menurut Cak Imin, saat ini kondisi masyarakat masih banyak yang kesulitan dan hidup pas-pasan. 

"Gaji pas-pasan, akhir bulan terpaksa makan mie instan, cari lowongan kerja masih sangat sulit, kadang-kadang kalah saingan dengan orang dalam," ucap Cak Imin dalam keterangannya, Selasa (21/11/2023).

Dengan begitu, Cak Imin mengajak masyarakat agar bahu membahu menyukseskan Pemilu dan berperan untuk membawa perubahan yang lebih baik.

"Kami memang tidak mudah merubah dunia tapi kita bisa merubah Indonesia dengan bersama-sama bahu membahu untuk perubahan dan perbaikan," imbuhnya.

Baca juga: Bawaslu Identifikasi 1.952 kerawanan di Pemilu 2024

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini ingin semua masyarakat terlibat dalam 'Pesta Demokrasi' lima tahunan tersebut.

"Jadi jangan khawatir, mari berjuang dengan cara apa? jangan biarkan Pemilu ini berlalu tanpa ada peran kita, Pemilu ini harus kita manfaatkan betul agar kita bisa merubah nasib," tambah dia.

Sementara itu, Anies Baswedan menilai masyarakat yang sudah menjadi pemilih rasional tidak akan kesulitan menentukan pilihan pada Pemilu dan Pilpres 2024 nanti.

Baca juga: 88 Hari Menuju Pemilu 2024 Warga Kota Tangerang Diajak Ikut Berperan Aktif Sukseskan Pemilu

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menuturkan bahwa yang memiliki suara adalah pemilih yang memberikan hak suaranya pada pemilihan umum. 

"Pemilih dengan memperbandingkan itu artinya memilih secara rasional, maka bandingkan saja. Bandingkan rekam jejaknya, bandingkan prestasinya, bandingkan karyanya. Itu lah rasional, kalau sudah rasional tidak emosional," ucap dia.(m27)

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved