Rakernas PDIP

Puan Maharani Menangis di Rakernas PDIP, Minta Maaf Ada Kader Langgar Konstitusi, Singgung Siapa?

Ketua Bidang Politik PDIP itu meminta maaf terkait perilaku kader PDI-P yang menyimpang dari etika politik pada Pemilu 2024.

Editor: Joseph Wesly
Tribun Tangerang/Yulianto
Ketua DPP PDIP Puan Maharani di Hutan Kota by Plataran, kawasan Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Minggu (18/6/2023). 

TRIBUN TANGERANG.COM, JAKARTA- Ketua DPP PDI-P Puan Maharani menitikkan air mata saat penutupan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) V yang digelar 24-26 Mei 2024, Minggu (26/5/2024).

Ketua Bidang Politik PDIP itu meminta maaf terkait perilaku kader PDI-P yang menyimpang dari etika politik pada Pemilu 2024.

Meski tidak menyebut namanya, katanya perilaku kader itu bertentangan dengan ideologi partai dan melanggar konstitusi.

"Sehubungan dengan adanya perilaku kader Partai yang tidak menjunjung tinggi etika politik, tidak berdisiplin, dan melakukan hal-hal yang bertentangan dengan ideologi partai, serta melakukan pelanggaran konstitusi dan demokrasi ..." ucap Puan, Minggu (26/5/2024).

Hal itu ia sampaikan saat membacakan sikap politik PDI-P dalam penutupan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) V yang digelar 24-26 Mei 2024. "Rakernas V Partai menyampaikan permintaan maaf kepada seluruh rakyat Indonesia," lanjutnya.

PDI-P menyampaikan, Rakernas V Partai merekomendasikan untuk menyempurnakan sistem rekrutmen, pelatihan, kaderisasi, dan penugasan partai sehubungan dengan tragedi itu.

"Agar apa yang terjadi dengan penyimpangan perilaku kader pada Pemilu 2024 tidak terulang kembali," ungkap Puan.

"Rakernas V Partai mengucapkan terima kasih kepada seluruh rakyat Indonesia yang telah memberikan dukungan kepada Ganjar Pranowo dan Prof. Mahfud MD," ucap Puan disambut tepuk tangan ribuan kader PDI-P.

Ganjar Pranowo yang duduk di kursi depan tampak terdiam. Puan lalu menyampaikan terima kasihnya pula karena PDI-P berhasil menjadi pemenang Pileg 2024.

"Dan PDI Perjuangan dipercaya rakyat memenangkan Pemilu Legislatif tiga kali berturut-turut," kata Puan dengan suara bergetar.

Ganjar menyambutnya dengan tepuk tangan. Begitu pula dilakukan ribuan kader partai besutan Megawati Soekarnoputri itu. Ia kemudian sempat terdiam sesaat dan menitikkan air mata.

Riuh tepuk tangan hadirin semakin keras. "Semangat Mbak Puan!" seru salah satu peserta Rakernas V PDI-P. Puan yang juga Ketua DPR RI tersebut lalu menyebut bahwa kepercayaan rakyat harus diwujudkan untuk memperbaiki tiga pilar partai (struktural, legislatif, dan eksekutif).

Artikel ini telah tayang di Kompas.com

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved