PAN Sebut PDIP Bakal Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Tercermin dari Majunya Pramono di Pilgub
Hubungan antara PDIP DAN partai yang mendukung pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka terhubung sangat baik sehingga bergabungnya PDIP d
TRIBUN TANGERANG.COM, JAKARTA- Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) disebut bakal bergabung dengan pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Hubungan antara PDIP dan partai yang mendukung pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka terhubung sangat baik sehingga bergabungnya PDIP disebut tinggal menunggu wkaktu.
Hal itu diucapkan oleh Ketua Dewan Pakar Partai Amanat Nasional (PAN), Dradjad Wibowo. Drajat mengisyaratkan bahwa Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) bakal bergabung mendukung
“Kita tunggu dari mereka lah, cuma sinyalnya sih, komunikasinya sangat bagus ya. Resminya kita lihat saja nanti,” kata Dradjad dalam program Gaspol Kompas.com yang tayang di YouTube Kompas.com pada 16 September 2024.
Baca juga: Pramono Anung Tak Gentar Gerakan Coblos 3 Paslon, Klaim Timses Anies Kini Jadi Jubirnya
Dia mengibaratkan komunikasi antara kubu Koalisi Indonesia Maju (KIM) dengan DPI-P sudah lebih jauh dari perjalanan Jakarta ke Surabaya di Jawa Timur.
“Ya lebih jauh dari Surabaya-Jakarta kira-kira, sudah jauh,” ujarnya.
Singgung majunya Pramono Anung
Dradjad lantas menyinggung perihal majunya Sekretaris Kabinet Pramono Anung sebagai calon gubernur (cagub) pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta 2024, terkait komunikasi dengan PDI-P tersebut.
Diketahui, Pramono Anung adalah cagub yang diusung PDI-P pada Pilkada Jakarta. Dia berdampingan dengan kader PDI-P lainnya, Rano Karno.
Menurut Dradjad, Pramono Anung tidak mungkin maju tanpa restu dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan juga tanpa komunikasi dengan Prabowo Subianto sebagai Presiden RI terpilih periode 2024-2029.
“Sekarang gini saya tanya, gimana bisa Mas Pram (Pramono Anung) yang maju hayo? Itukan sebenarnya juga sudah sinyal bahwa komunikasinya bagus. Karena Mas Pram enggak mungkin maju tanpa restu dari Pak Jokowi dan juga tanpa komunikasi dengan Pak Prabowo,” katanya.
“Jadi, ya artinya ya sekat politik hampir enggak ada, komunikasi sudah sangat bagus tinggal ya bagaimana finalisasinya nanti kita lihat saja,” ujar Dradjad melanjutnya. Artikel ini telah tayang di Kompas.com
Dapatkan Informasi lain dari Tribuntangerang.com via saluran Whatsapp di sini
Baca berita TribunTangerang.com lainnya di Google News
Istana Ungkap Isi Pertemuan Empat Mata Prabowo Subianto dan Jokowi Selama 2 Jam di Kertanegara |
![]() |
---|
Wajah Prabowo Berjejer dengan Netanyahu hingga Donald Trump di Baliho Tel Aviv, Kemenlu Bilang Gini |
![]() |
---|
Respons Presiden Prabowo Soal Kasus Keracunan dalam Program Makan Bergizi Gratis |
![]() |
---|
Dampingi Prabowo di New York, Zulhas: Indonesia Bisa jadi Pemain Utama Diplomasi Global |
![]() |
---|
Pengamat Sebut Ada 3 Pesan Jokowi Dibalik Arahan Dukung Prabowo Dua Periode |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.