Shin Tae-yong Dikabarkan akan Dipecat karena Tidak Disukai Pemain Timnas
Cara Shin Tae-yong melatih dan hanya fokus pada fisik dan kebugaran dianggap para pemain tidak lagi relevan.
TRIBUN TANGERANG.COM, JAKARTA- Shin Tae-yong dikabarkan akan dipecat sebagai pelatih Timnas Indonesia.
Pelatih berpaspor Korea Selatan ini disebut akan dipecat karena kurang disukai pemain khususnya yang bermain di luar negeri.
Cara Shin Tae-yong melatih dan hanya fokus pada fisik dan kebugaran dianggap para pemain tidak lagi relevan.
Selain itu, ketidakmampuannya berbahasa Indonesia dan Bahasa Inggris dianggap mmenjadi alasan lain pemecan dirinya.
Alasan itu dilontarkan media Italia Tuttosport.
Tuttosport mengatakan pendekatan Shin Tae-yong dilaporkan kurang cocok dengan gaya dan komposisi pemain di timnas saat ini.
Pasalnya, sudah banyak pemain keturunan hadir di tim dan tentunya hal ini membuat harus ada perubahan di tubuh timnas.
Baca juga: PSSI Gelar Konferensi Pers Hari Ini Soal Nasib Shin Tae-yong
Menariknya, keputusan ini dibuat tepatnya dua bulan sebelum skuad Garuda bertarung di lanjutan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada Maret nanti.
Selain itu, kegagalan timnas Indonesia di ASEAN Cup 2024 menjadi salah satu tolak ukur PSSI melakukan evaluasi kepada Shin dan jajaran skuad Garuda.
Di atas kertas, tentu Shin Tae-yong adalah sosok yang sangat berjasa untuk timnas Indonesia saat ini.
Sempat terganggu karena pandemi Covid-19, dia sukses membuktikan diri dengan membangun pondasi solid di timnas selama lima tahun bertugas.
Termasuk sukses mengantar timnas U-20 Indonesia, timnas U-23 Indonesia, dan timnas senior menuju Piala Asia.
Selain itu, dia membawa timnas Indonesia melaju ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia dan dalam jalur yang tepat untuk lolos ke babak selanjutnya.
Tentunya, ini jadi pertanyaan karena dia masih dalam jalur yang tepat untuk memimpin timnya.
Salah satu yang sering menjadi isu adalah kendala bahasa karena Shin tidak bisa berbahasa Inggris di sisi lain pemain keturunan cukup nyaman dengan bahasa tersebut.
Pelatih kelahiran Yeongdeok ini juga memiliki rekor yang cukup baik selama memimpin timnas Indonesia.
Dari 57 pertandingan dia membawa skuad Garuda menang dalam 26 laga, 14 seri, dan 17 kalah.
Hasil ini membuat dia memiliki persentase kemenangan hingga 45 persen dan tentunya ini bulan nilai yang buruk.
Apalagi, lawan Indonesia semakin berat karena mereka sukses naik level dan bermain solid di ajang internasional.
Bersama timnas kelompok umur, Shin juga sukses memberikan hasil maksimal dengan kemenangan 47 persen dari 21 pertandingan dengan 10 kali menang dan 11 kalah menang.
Rekor ini sebenarnya cukup baik, salah satu yang menjadi indikator adalah Park Hang-seo yang lama bertugas bersama timnas Vietnam.
Dia meraih perestase kemenangan 47 persen dari 53 pertandingan dengan meraih 26 kemenangan, 12 seri, dan 15 kalah.
Nasib Shin Tae-yong bersama timnas Indonesia akan diumumkan lansung oleh Ketum PSSI siang ini.
Beberapa nama mulai muncul terkait pengganti posisi Shin sebagai pelatih skuad Garuda.
Keputusan pergantian di tengah jalan ini dinilai cukup berani karena dia masih memiliki kontrak hingga tahun 2027.
Kompensasi yang besar harus dibayar oleh PSSI kepada Shin dan tentunya semua akan mulai dari awal bagi skuad Garuda.
Informasi lain dari Tribuntangerang.com via saluran Whatsapp di sini
Baca berita TribunTangerang.com lainnya di Google News
Erick Thohir Resmi Dilantik Prabowo Subianto Jadi Menteri Pemuda dan Olahraga |
![]() |
---|
Erick Thohir Bertemu Gerard Pique, Netizen Heboh Sebut Cocok Latih Timnas Indonesia |
![]() |
---|
Gerald Vanenburg Ungkap Alasan Gagal Teruskan Prestasi Shin Tae-yong di Piala Asia U-23 |
![]() |
---|
Respons Kalem Erick Thohir Usai Timnas Indonesia Bantai China Taipei 6-0: Bukan Laga Sesungguhnya |
![]() |
---|
Kata-kata Erick Thohir Soal Miliano Jonathans Usai jadi WNI Susul Mauro Zijlstra dan Isabel Kopp |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.