Berlaku Mulai 1 Februari 2025, Ini Daftar Pemeriksaan MCU Gratis dan Cara Mendapatkannya

Karena MCU ini bisa dimaanfaatkan semua kelompok umur, maka daftar pemeriksaan MCU yang didapatkan memiliki perbedaan di setiap kelompok umur

Editor: Joseph Wesly
Freepik
PEMERIKSAAN KESEHATAN GRATIS- Ilustrasi pemeriksaan gratis. Pemerintah resmi menggratiskan pemeriksaan kesehatan mulai Sabtu 1 Januari 2025 di Puskemas. (Freepik). 

TRIBUN TANGERANG.COM, JAKARTA- Mulai besok, Sabtu (1/2/2025 ) pemerintah menggelar Medical Check Up (MCU) atau pemeriksaan kesehatan gratis.

Medical Check Up gratis ini bisa dimanfaatkan oleh semulai kelompok umur. Mulai balita hingga lansia dapat memanfaatkanya.

Namun, MCU ini baru bisa dimanfaatkan ketika sedang berulang tahun di tanggalnya masing-masing. 

Karena MCU ini bisa dimaanfaatkan semua kelompok umur, maka daftar pemeriksaan MCU yang didapatkan memiliki perbedaan di setiap kelompok umur.

Berikut ini daftar pemeriksaan dalam MCU gratis mulai 1 Februari 2025: 

Balita usia 0-4 tahun

  • Hipotiroid kongenital
  • Penyakit jantung bawaan kritis
  • Hiperplasia adrenal kongenital
  •  Defisiensi G6PD
  • Pertumbuhan
  • Perkembangan Indera pendengaran
  • Indera penglihatan
  • Gigi dan mulut T
  • alasemia Hepar.

Remaja usia 7-17 tahun

  •  Indera pendengaran
  •  Indera penglihatan
  • Gigi dan mulut
  • Talasemia
  • Anemia
  •  Obesitas
  • Diabetes melitus
  • Hipertensi
  • Paru-paru
  • Kesehatan jiwa
  • Kebugaran
  • Hepar.

 Dewasa usia 18-39 tahun

  • Indera pendengaran
  • Indera penglihatan
  • Gigi dan mulut
  • Obesitas
  • Diabetes melitus
  • Hipertensi
  • Faktor risiko jantung stroke
  • Penyakit ginjal kronik
  • Paru-paru
  • Kesehatan jiwa
  • Kebugaran
  • Kanker payudara
  • Kanker leher rahim
  • Hepar Osteoporosis.

Dewasa 40-59 tahun

  • Indera pendengaran
  • Indera penglihatan
  • Gigi dan mulut
  • Obesitas
  • Diabetes melitus
  • Hipertensi Kolesterol
  • Faktor risiko stroke
  • Faktor risiko jantung
  •  Penyakit ginjal kronis
  • Paru-paru
  • Kesehatan jiwa
  • Kebugaran
  • Kanker payudara
  • Kanker leher rahim
  • Kanker usus
  • Hepar Osteoporosis.

Lansia usia lebih dari 60 tahun

  • Indera pendengaran
  • Indera penglihatan
  •  Gigi dan mulut
  • Obesitas
  • Diabetes melitus
  • Hipertensi
  • Kolesterol
  • Faktor risiko stroke Faktor risiko jantung
  • Penyakit ginjal kronis
  • Paru-paru
  • Kesehatan jiwa
  • Kebugaran
  • Kanker payudara
  • Kanker leher rahim
  • Kanker usus
  • Geriatri
  • Hepar
  • Osteoporosis.

Cara dapatkan MCU gratis

Dilansir dari KompasTV (17/1/2025), ada tiga cara mendapatkan pemeriksaan kesehatan gratis, berikut rinciannya:

1. Unduh aplikasi SatuSehat Mobile

Masyarakat dapat mengunduh aplikasi SatuSehat Mobile di ponsel untuk mengikuti MCU gratis dari pemerintah.

Setelah itu, masyarakat bisa mendaftarkan akun masing-masing dengan mengisi sejumlah data yang diminta.

Setelah terdaftar, pengguna akan menerima tiket yang memuat jadwal pemeriksaan kesehatan mereka.

Pendaftaran program ini dapat didaftarkan oleh keluarga.

Sementara bayi baru lahir didaftarkan oleh nakes di Aplikasi Sehat Indonesiaku (ASIK). 

Jika mengalami kesulitan atau kendala dalam proses pendaftaran, bisa dilakukan melalui WA 0812-7887-8812.

2. Mendaftar jadi peserta JKN

Masyarakat bisa mendaftarkan diri sebagai peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dengan mengunduh JKN Mobile.

Jika sudah terdaftar, masyarakat akan mendapatkan WhatsApp mengikuti MCU gratis pada H-30, H-7, H-1, dan saat ulang tahun.

Nantinya pada H-7, akan dikirimkan kuesioner skrining yang harus diisi secara mandiri oleh peserta JKN.

Bagi pengidap hipertensi dan atau DM dengan usia lebih 40 tahun, diminta untuk berpuasa, tidak makan dan minum kecuali air putih, 8-10 jam sebelum waktu pemeriksaan di hari ulang tahun.

3. Datang ke puskesmas

Untuk mengikuti MCU gratis, masyarakat juga dapat mendatangi fasilitas kesehatan setempat seperti puskesmas.

Namun demikian, masyarakat perlu membawa identitas diri seperti Kartu Tanda Penduduk (KTP),

Kartu Identitas Anak, Kartu Keluarga (KK), serta buku KIA bagi sasaran balita dan anak pra-sekolah.

Bagi masyarakat yang tidak memiliki ponsel atau kesulitan mengakses aplikasi, pendaftaran juga dapat dilakukan langsung di puskesmas terdekat.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com 

Dapatkan Informasi lain dari Tribuntangerang.com via saluran Whatsapp di sini

Baca berita TribunTangerang.com lainnya di Google News

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved