Mayat dalam Karung di Tangerang

Cerita Saksi Mata Kronologi Penemuan Mayat dalam Karung di Tangerang 

Salah seorang karyawan pabrik besi, Indra membeberkan kronologi awal penemuan mayat laki-laki terbungkus karung yang ditemukan di saluran air.

Penulis: Gilbert Sem Sandro | Editor: Joko Supriyanto
TribunTangerang.com/Gilbert Sem Sandro
MAYAT DALAM KASUNG - Saksi mata Indra saat diwawancarai TribunTangerang.com pada TKP penemuan jasad laki-laki di Jalan Daan Mogot Km. 21, Batu Ceper, Kota Tangerang, Banten, Selasa (22/4). 

Laporan Wartawan,
TRIBUNTANGERANG.COM, Gilbert Sem Sandro

TRIBUNTANGERANG.COM, TANGERANG - Penemuan mayat seorang pria yang terbungkus dalam karung berwarna putih menggegerkan warga Batu Ceper, Kota Tangerang, Banten.

Pasalnya jasad pria yang diduga berusia 20 hingga 30 tahun itu dibuang di sebuah gorong-gorong yang ada di tepi Jalan Daan Mogot Kilometer atau Km. 21 yang merupakan jalur perlintasan nasional.

Berdasarkan pantauan TribunTangerang.com, lokasi Tempat Kejadian Perkara (TKP) penemuan jasad pria tersebut telah dipasangi garis pembatas milik kepolisian berwarna kuning.

Terlihat bercak darah pada bagian atas gorong-gorong yang diduga merupakan darah korban aksi kekerasan tersebut.

Adapun alat yang digunakan untuk menutupi jasad yang belum diketahui identitasnya itu adalah sebuah karung yang kerap digunakan untuk membungkus barang ekspedisi berukuran besar warna putih bergaris biru dan merah.

Sementara lokasi ditemukannya tubuh pria yang sudah tidak bernyawa itu berada pada gorong-gorong di depan sebuah pabrik besi dan area di depannya telah disterilkan sebagai penanda dilarang mendekat atau beraktivitas di titik penemuan jasad pria itu.

Salah seorang karyawan pabrik besi, Indra membeberkan kronologi awal penemuan mayat laki-laki itu bermula saat ia dan karyawan lainnya baru saja tiba di tempatnya bekerja tersebut pukul 08.10 WIB.

Karena datang lebih awal dan pintu gerbang pabrik belum dibuka, sejumlah karyawan menunggu untuk masuk sambil menikmati secangkir kopi hitam di pagi hari.

Saat tengah bersantai menikmati suasana pagi dan kepadatan arus lalu lintas kendaraan di pinggir jalan, ia mencium aroma tidak sedap. Rupanya sumber bau tersebut tertuju pada sebuah karung berwarna putih yang terletak tidak jauh dari tempatnya berdiri.

"Waktu saya sama teman-teman nunggu bos datang untuk buka gerbang pabrik, kami mencium bau anyir dan busuk gitu. Terus kami inisiatif nyari sumbernya ternyata dari sebuah karung di dalam got atau gorong-gorong yang penutupnya sudah tidak ada," ujar Indra kepada TribunTangerang.com, Selasa (22/4/2025).

Mengetahui hal itu, sontak saja Indra dan sejumlah rekannya memeriksa isi karung putih berukuran besar itu dan menemukan seorang mayat berjenis kelamin laki-laki di terbungkus di dalamnya. 

Mendapati peristiwa yang belum pernah dialaminya itu, Indra dan sejumlah karyawan pun syok dan langsung melaporkan temuannya ke pihak kepolisian.

"Posisi karungnya itu horizontal, sejajar dengan tanah, enggak didirikan. Karungnya warna putih ukuran dalamnya besar seperti sedang memuat barang gitu kalau dilihat tadi pagi," ungkapnya.

"Enggak pake lama dan sama sekali enggak pegang-pegang karung itu, kami langsung lapor polisi, karena kaget banget ada karung isinya mayat," sambungnya.

Adapun jasad laki-laki terbungkus dalam karung itu diduga kuat merupakan korban pembunuhan. Pasalnya polisi menemukan luka bekas kekerasan pada sejumlah bagian tubuh korban yang diperkirakan berusia 20 hingga 30 tahun itu.

Guna mengetahui penyebab tewasnya korban tersebut pihaknya pun melakukan langkah autopsi secara menyeluruh.

"Dari hasil pemeriksaan sementara, bahwa ditemukan ada kekerasan pada bagian kepala korban, termasuk juga di bagian tangan," ujar Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho.

"Tentunya saat ini ada dugaan tindak pidana terhadap jasad pria laki-laki tersebut pasca didapatinya luka kekerasa," imbuhnya.

Adapun hasil proses autopsi yang dilakukan kepada jenazah berstatus mister x tersebut akan membantu memberikan titik terang perihal identitas pria yang diduga kuat merupakan korban pembunuhan itu.

Nantinya pihak kepolisian akan menyampaikan informasi secara berkala akan perkembangan penyelidikan penemuan mayat laki-laki tersebut.

"Untuk memastikan penyebab kematian mister x ini kami akan lakukan kegiatan autopsi bersama dengan tim kedokteran forensik," tutur Zain.

"Ya nanti, nanti setelah dilakukan autopsi baru kita bisa mengetahui jasad ini sudah berapa hari tidak bernyawa, sudah berapa lama meninggal, termasuk kekerasan ini penyebabnya apa nanti akan menyusul disampaikan (setelah hasil autopsi keluar)," paparnya.

Masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarganya dalam beberapa waktu terakhir pun diminta untuk melaporkan ke aparat berwajib agar identitas jenazah tersebut menemui titik terang.

"Termasuk juga kami menyampaikan kepada masyarakat yang kehilangan anggota keluarganya yang adalah seorang laki-laki kisaran umur 20 sampai 30 tahun dalam berapa hari terakhir, tolong agar bisa koordinasi dengan Satreskrim Polres Metro Tangerang Kota untuk bisa kami lakukan identifikasi dari mayat yang ditemukan ini," ungkapnya. (m28)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved