Ketua DPRD Kota Tangerang Ungkap Solusi Atasi Kemacetan di Jalan Buroq

TRIBUNTANGERANG.COM, TANGERANG - Kemacetan yang terjadi di Jalan Buroq, Kota Tangerang lantaran kondisi bottleneck atau kondisi botol leher. Pasalnya, ujung Jalan Buroq bersinggungan dengan jalan layang Tanah Tinggi.

Ketua DPRD Kota Tangerang Rusdi Alam berharap kemacetan di Jalan Buroq dapat diatasi karena pihaknya tengah melakukan pembebasan lahan.

Menurut Rusdi, untuk mengantisipasi terjadinya bottleneck, pembebasan lahan di area tersebut telah direncanakan dan saat ini sedang dalam proses.

"Ya, itu ada macet yang rencananya nanti di ujung jalan itu kami ada pembebasan lahan. Mudah-mudahan ketika itu sudah terrealisasi, kemacetan yang ada di Jalan Buroq bisa teratasi," ujar Rusdi kepada TribunTangerang.com, Minggu (27/4/2025).

Meski belum bisa memastikan kapan pembangunan fisik akan dimulai, Rusdi berharap seluruh proses, mulai dari pembebasan lahan hingga pembangunan, dapat direalisasikan dalam waktu dekat.

"Mudah-mudahan sih di tahun ini bisa terrealisasi, sehingga persoalan kemacetan yang ada di situ bisa kami selesaikan," ujarnya. 

Sementara ketika ditanya mengenai arus lalu lintas yang saat ini satu arah di Jl Daan Mogot di kawasan Tanah Tinggi, Rusdi mengungkapkan ketetapan lalu lintas tersebut kemungkinan akan tetap seperti itu.

Ia menyebut Pemerintah Kota Tangerang tengah mengajukan agar Jalan Buroq dapat menjadi satu kesatuan dengan Jalan Daan Mogot dan masuk dalam jaringan jalan nasional. Dengan begitu, penanganan infrastruktur di kawasan tersebut diharapkan bisa lebih optimal.

“Ke depan mungkin akan diajukan Pemkot untuk di Jalan Buroq itu menjadi satu kesatuan dengan Jalan Daan Mogot jadi jalan nasional," kata Rusdi. (adv)