Timnas Indonesia

Shin Tae-yong Ungkap Ikatan Emosional dengan Timnas Indonesia, Singgung Peluang di Piala Dunia

Meski sudah tak lagi menjadi Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong mengaku belum bisa melupakan skuad garuda yang membesarkan namanya.

Editor: Joko Supriyanto
Instagram
SHIN TAE-YONG - Meskipun tidak lagi menukangi skuad Merah Putih, mantan pelatih ini tetap memantau perkembangan sepak bola Indonesia dan berharap para pemain muda bisa terus berkembang dan mengharumkan nama bangsa di kancah internasional. 

TRIBUNTANGERANG.COM - Meski sudah tak lagi menjadi Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong mengaku belum bisa melupakan skuad garuda yang membesarkan namanya.

Seperti diketahui Shin Tae-yong ditunjuk menjadi pelatih Timnas Indonesia sejak tahun 2025, dalam perjalannya ia mampu membangkitkan nama sepak bola Indonesia.

Shin Tae-yong membawa skuad Garuda menjadi runner up Piala AFF 2020, medali perunggu SEA Games 2021, runner up Piala AFF U-23 2023, dan lolos Piala Asia U-20 2023.

Perannya sebagai Pelatih Timnas Indonesai serta membawa nama Indonesia ke panggung Internasional, membuat dirinya tak bisa melupakan Timnas Indonesia.

Hal ini juga turut disampaikan oleh Shin Tae-yong dalam wawancara dengan media Korea baru-baru ini.

Mantan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, mengungkapkan ikatan emosional yang masih kuat dengan skuad Garuda. 

"Saya mempunyai rasa sayang kepada mereka karena mereka adalah pemain yang telah saya besarkan selama 5 tahun. Para penggemar masih mengenali saya. Saya sangat bersyukur," kata Shin Tae-yong dikutip media korsel fourfourtwo.co.kr baru baru ini.

Baca juga: Daftar 4 Pemain Naturalisasi Dirumorkan jadi Incaran Timnas Indonesia, Dua Berdarah Depok

Meskipun tidak lagi menukangi skuad Merah Putih, mantan pelatih ini tetap memantau perkembangan sepak bola Indonesia dan berharap para pemain muda bisa terus berkembang dan mengharumkan nama bangsa di kancah internasional.

Dalam wawancara dengan media Korea, ia menyatakan optimisme bahwa Indonesia memiliki potensi untuk menembus posisi empat besar Piala Dunia 2026 berkat fondasi kuat yang telah dibangunnya.

"Secara pribadi saya rasa Indonesia bisa naik sampai posisi ke-4. Basis pemainnya tidak buruk. Selama saya di sana, saya membangun fondasi yang kokoh dengan anggota yang ada. Itu tidak akan semudah itu, dan posisi ke-4 sudah cukup," ujarnya.

Pernyataan Shin Tae-yong di media korea ini tentu menjadi dorongan moral yang sangat berarti baik untuk pemain maupun para suporter Timnas Indonesia.

Keyakinan mantan pelatih Timnas Indonesia terkait peluang skuad garuda ini diharapkan menjadi sebuah kenyataan. Apalagi saat ini Timnas Indonesia telah dilatih oleh Patrick Kluivert.

Skuad Garuda Berpotensi Dirombak

Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, berpotensi melakukan perombakan skuad besar-besaran jelang menghadapi China di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, pada 5 Juni 2025 dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Beberapa pemain yang sebelumnya tampil saat melawan Bahrain di laga terakhir, kemungkinan tidak akan masuk dalam daftar susunan pemain kali ini

Atas kondisi inilah, Patrick Kluivert bakal rombak susunan pemain Timnas Indonesia saat menghadapi China maupun Jepang.

Pontesi terjadi perombakan pemain Timnas Indonesia ini karena beberapa pemain mengalami cedera sehingga berpotensi absen melawan China dan Jepang.

Baca juga: Ofisial Timnas Indonesia Dikumpulkan Jelang Lawan China di GBK, Erick Thohir: Kita Samakan Target

Dua pemain andalan Timnas Indonesia yang sudah dipastikan absen diantaranya Marselino dan Maarten Paes karena mendapatkan larangan bermain satu kali akibat akumulasi kartu kuning saat laga kontra Bahrain.

Sementara beberapa pemain lainnya terancam absen, salah satu pemain andalan Timnas Indonesia di lini belakang Kevin Diks.

Kevin Diks kabarnya mengalami cedera saat membela timnya, FC Copenhagen. Pemain berusia 28 tahun ini diperkirakan akan absen hingga akhir musim, sehingga diragukan tampil pada Juni mendatang.

Kemudian, Dean James juga dikabarkan tengah mendapat perawatan karena mengalami cedera kaki yang membuatnya harus absen lama. Bahkan James juga sempat tidak tampil bersama Go Ahead Eagles Selasa lalu.

Ragnar Oratmangoen pun juga diragukan bisa tampil bersama Timnas Indonesia saat menghadapi Jepang maupun China pada Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Ragnar Oratmangoen yang dikabarkan terkena virus sehingga harus absen dalam beberapa laga FCV Dender terakhir

Terakhir ada nama Shayne Pattynama yang mengalami cedera ringan, tetapi pihak KAS Eupen tidak menjelaskan kapan akan kembali bermain.

Dengan kondisi ini, kemungkinan Patrick Kluivert bakal melakukan perombakan para pemain Timnas Indonesia, Kluivert juga tak menutup kemungkinan akan memanggil sejumlah nama baru untuk menambah amunisi Timnas Indonesia.

 

Dapatkan Informasi lain dari Tribuntangerang.com via saluran Whatsapp di sini

Baca berita TribunTangerang.com lainnya di Google News

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved