Asthara Skyfront City Hadir di Tangerang, Hadirkan Hunian Berjarak 0 KM dari Bandara Soekarno-Hatta
Kunci utama berhasilnya proyek properti adalah jarak yang dekat dengan salah satu transportasi publik baik darat, laut dan udara dan kami memilih
Penulis: Gilbert Sem Sandro | Editor: Joseph Wesly
Laporan Wartawan,
TRIBUNTANGERANG.COM, Gilbert Sem Sandro
TRIBUNTANGERANG.COM, NEGLASARI- Asthara Grup mulai mengembangkan sayap usahanya ke sektor properti dengan melakukan terobosan usai menampilkan rumah contoh dalam proyek Asthara Skyfront City di Jalan Parimeter Utara, Selapajang, Neglasari, Kota Tangerang.
Setelah memiliki reputasi kuat pada industri perkebunan Indonesia, bisnis yang dimiliki oleh keluarga Fangiono itu menunjukkan komitmennya dalam menciptakan ruang perkotaan berkualitas dan mobilitas tinggi.
Pasalnya hunian Asthara Skyfront City hadir dan berdampingan langsung dengan bandar udara tersibuk se-Tanah Air, yakni Bandara Internasional Soekarno-Hatta.
CEO Asthara Skyfront City, Supardi Ang mengatakan, hunian modern yang akan dibangun di atas lahan seluas 1.100 hektar itu akan segera diluncurkan secara resmi kepada masyarakat sejak bulan Juni 2025 mendatang.
"Kunci utama berhasilnya proyek properti adalah jarak yang dekat dengan salah satu transportasi publik baik darat, laut dan udara dan kami memilih lokasi ini karena Soekarno-Hatta adalah bandara terbesar dan tersibuk di Indonesia," ujar Supardi saat diwawancarai TribunTangerang.com, Jumat (16/5/2025).
Hadirnya kawasan hunian yang bermakna dekat dengan moda transportasi udara itu semakin mempertegas posisi Keluarga Fangiono sebagai pemain multibisnis yang visioner.
Sebab akan dibangunnya perumahan Skyfront City menjadi bentuk nyata Asthara Grup dalam mendorong pembangunan berkelanjutan dan juga mendongkrak pertumbuhan ekonomi Nasional.
Nantinya Asthara Skyfront City dirancang menjadi kawasan hunian, pusat tempat perbelanjaan dan bisnis terpadu yang berorientasi pada konektivitas dan ruang hidup berkelanjutan yang dapat diwariskan dari generasi ke generasi.
"Dengan terkoneksinya Asthara Skyfront City dengan Bandara Soekarno Hatta, tentu sangat memudahkan aktivitas penghuninya seperti misalnya para pilot, pramugari, pekerja dari maskapai penerbangan, ground handler dan professional, serta pengusaha yang bermobilitas tinggi dari berbagai kota di Indonesia dan internasional," kata dia.
Adapun salah satu hunian yang akan diluncurkan untuk pertama kali ialah super cluster The Floritz dengan luas kurang lebih 20 Hektar yang akan terbagi menjadi 4 cluster dan cluster pertama yang akan diluncurkan adalah Allurea.
Type perumahan modern yang harganya di bawah Rp 1 Miliar tersebut dirancang agar menjadi hunian premium disertai sentuhan modern dan teknologi smart living, lanskap hijau dan fasilitas komunal yang mendukung kehidupan penghuninya.
Lokasinya yang strategis, serta berada pada jalur arus lalu lintas yang jarang dilanda macet, Allurea tentu menjadi hunian yang menarik dan memanjakan kalangan milenial serta Gen Z.
"Allurea sangat cocok dijadikan hunian serta investasi jangka panjang bagi para pembelinya, baik dari Kota Jakarta, Kota Tangerang maupun daerah lain di Indonesia hingga mancanegara," ungkapnya.
"Dalam cluster ini, kami menghadirkan edisi spesial 2 tipe rumah yakni tipe 6 dan tipe 8 yang dibanderol dengan harga menarik yakni mulai dari Rp 900 juta," paparnya.
Klaster O Kilometer dari Bandara Soetta Habis, Nilai Penjualan Tahap Pertama Mencapai Rp320 M |
![]() |
---|
Asthara Skyfront City Resmi Diluncurkan di Lahan Seluas 1.100 Hektare |
![]() |
---|
Asthara Skyfront City Gandeng 4 Bank Ternama Indonesia, Buka Peluang Miliki Hunian Sendiri |
![]() |
---|
Selangkah dari Bandara Soekarno-Hatta, Asthara Skyfront City Tawarkan Hunian Mewah Harga Terjangkau |
![]() |
---|
Cluster Allurea, Hunian Elegan 0 Kilometer dari Bandara Soekarno-Hatta |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.