SPMB 2025
5 Peristiwa yang Mewarnai Hari Pertama Sekolah 2025, Sekolah Digembok hingga Duduk di Lantai
Momen istimewa yang terjadi setahun sekali ini biasanya menjadi momen yang dinantikan oleh murida dan orang tua siswa
TRIBUN TANGERANG.COM, JAKARTA- Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah atau Mapenaling untuk tahun ajaran baru 2025–2026 dimulai hari ini, Senin, 14 Juli 2025.
Momen istimewa yang terjadi setahun sekali ini biasanya menjadi momen yang dinantikan oleh murid dan orang tua siswa.
Terlebih lagi kegiatan MPLS ini biasanya menjadi masa yang paling indah bagi pelajar yang baru saja masuk sekolah.
Setiap tingkatan sekolah mendapatkan pengalaman baru. Mulai dari menggunakan seragam merah putih, seragam biru putih hingga abu-abu putih.
Setiap momen menyenangkan itu biasanya terjadi di hari pertama sekolah.
Meski begitu, tidak semua pelajar bisa menikmati momen menyenangkan tersebut.
Pasalnya ada beberapa peristiwa yang mewarnai hari pertama masuk sekolah tahun ini.
Dirangkum Tribun Tangerang, berikut 5 Peristiwa yang mewarnai hari pertama masuk 2025, sekolah digembok hingga duduk di lantai sekolah.
1. Akes Masuk ke SMA Negeri 6 Kota Tangerang Selatan Blokir
Pemandangan tidak biasa terjadi di SMA Negeri 6 Kota Tangerang Selatan, pada hari pertama masuk sekolah.
Alih-alih disambut gerbang terbuka, para siswa justru harus berdesakan dan antre masuk melalui celah sempit selebar 30 sentimeter.
Hal ini buntut dari aksi protes warga RW 10 Pamulang Barat yang menutup akses masuk sekolah sebagai bentuk kekecewaan atas sistem Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ini.
Mereka merasa diabaikan, meski rumah mereka hanya berjarak belasan meter dari sekolah.
“Dari sembilan anak yang mendaftar di dua sekolah negeri di sini, tak satu pun diterima. Padahal rumah kami hanya beberapa langkah dari sekolah,” ujar Suhendar, Ketua RW 10.
Warga mengaku sudah tiga kali berdialog dengan pihak sekolah, namun tak ada solusi.
| Kepala SD Negeri Ciledug Barat Terancam Dicopot bila Terbukti Jual Paksa Seragam Sekolah |
|
|---|
| Kepala SDN Ciledug Barat Diduga Lakukan Pungli, Dindikbud Tangsel Ambil Tindakan Tegas |
|
|---|
| Kepsek SDN Ciledug Barat Disebut Suruh Siswa Pindah Sekolah bila Tak Bisa Beli Seragam Rp 1,1 Juta |
|
|---|
| Penjual Pempek di Tangsel Tak Sanggup Bayar Seragam Rp 1,1 Juta, 2 Anak Terancam Tak Sekolah |
|
|---|
| Andra Soni Buka Suara soal Kisruh SPMB di Tangerang, Dorong Sekolah Swasta Gratis sebagai Solusi |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/tangerang/foto/bank/originals/SMAN6-Tangsel4.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.