TRIBUNTANGERANG.COM, SERPONG - Tak ada habisnya jika anda mencoba kulineran di wilayah Kota Tangerang Selatan (Tangsel).
Beragam warung makan akan mudah Anda temukan di wilayah yang memiliki 7 kecamatan ini.
Keunikan pun dapat ditemukan saat berkuliner di wilayah Kota Tangsel seperti Bakso Soeltan Djawa di Perumahan Nusa Loka Jalan Kalimantan Blok A 2.8, Serpong.
Restoran Bakso Soeltan Djawa menghadirkan sensasi berbeda dengan warung bakso lainnya.
"Kalau kita makan bakso dibuatin sama pelayannya konsep itu sudah biasa," kata pemilik Bakso Soeltan Djawa, Deni Abdul Hakim (30) di Bakso Soeltan Djawa, Kamis (24/2/2022).
"Tapi kalau sekarang kita buat konsep lebih menarik, konsumen bisa memilih apakah langsung pesan atau masak sendiri," katanya lagi.
Deni mengatakan, konsep memasak sendiri atau lebih dikenal steamboat senagaja dirancang untuk penikmat bakso.
Alasannya, kebanyakan pecinta kuliner bakso biasanya hanya menikmati bakso yang telah dibuatkan pelayan.
"Kita mencari sensasi yang berbeda bagi pengunjung makan bakso tetapi masak sendiri," ujarnya.
Baca juga: Sop Singkong Kuah Sapi dan Bakso Goreng Citarasa Masakan Peranakan di Kedai Kopi Ko Acung
Baca juga: Cicipi Kuliner Nasi Jagal yang Fenomenal di Tangerang, Sehari Habiskan 50 Kg, Harga Cuma Segini
Deni menjelaskan, konsep tersebut dihadirkan agar pengunjung dapat menikmati hidangan bakso seusai keinginan masing-masing.
Pencinta bakso memiliki selera sendiri, misalnya tingkat kematangan dan porsi yang diinginkannya.
Oleh karena itu, konsep steamboat dihadirkan Bakso Soeltan Djawa untuk memanjakan penggemar bakso.
"Salah satunya tingkat kematangan. Karena kan kalau bakso itu terlalu keras enggak enak, terlalu matang juga enggak enak jadi tergantung selera konsumen seperti apa," katanya.
Selain itu, bagi konsumen yang ingin mencicipi memasak hidangan bakso sendiri dapat memilih menu yang disediakan secara prasmanan di meja steamboat.
Kemudian, pelanggan akan diarahkan untuk memilih kuah bakso yang bakal melengkapi menu hidangannya.
"Pelanggan sebelumnya memilih menu prasmanan mulai bakso sampai menu pelengkapnya," kata Deni.
"Kemudian diarahkan untuk memilih tiga menu kuah yakni kuah original, kuah tomyan, dan ketiga ada kuah original tapi kita kasih cabai namanya kuah mercon untuk yang suka pedas," ujarnya.
Baca juga: Kafe Segitiga Bermuda Jadi Lokasi Favorit , Tempat Nongkrong Orang Muda Kota Tangsel
Baca juga: Music Everywhere di Kafe Bisa Hangatkan Suasana dan Hilangkan Penat Para Kaum Milenial di Tangerang
Deni memastikan tak ada perbedaan rasa pada Bakso Soeltan Djawa yang telah dipertahankan cita rasa turun temurun sejak tahun 1989.
"Kita pertahankan tradisi cita rasa bakso turun temurun bapak kami ini sejak 1989, sekarang hanya kita ekspansi untuk lebih merasakan sensasi yang berbeda," ujarnya.
Bakso Soeltan Djawa dibuka setiap harinya mulai pukul 10.00 hingga 22.00 WIB.
Barga dibandrol senilai Rp 15.000 sampai Rp 45.000 untuk seporsi bakso yang dibuatkan langsung oleh pelayan.
Sementara harga bakso konsep steamboat dibandrol sesuai pesanan menu yang diminta pelanggan.
Pelanggan sedang menikmati hidangan Bakso Soeltan Djawa dengan konsep steamboat (Warta Kota/Rizki Amana)