TRIBUNTANGERANG.COM - Reynaldi Agustinus (26) dan Tri Putri Napitupulu (23), sepasang kekasih ditemukan tewas di kamar hotel Jalan Dewi Sartika, Ciputat, Tangerang Selatan, Selasa (3/1/2022) sekira pukul 16.16 WIB.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Endra Zulpan mengatakan, jasad sepasang kekasih tersebut ditemukan petugas kebersihan hotel.
"Saksi yang bertugas sebagai house kepping bermaksud memberitahu kepada penyewa kamar no 8-52 dengan mengetuk pintu namun tak dapat jawaban," ucap Zulpan dalam keteranganya, Rabu (4/1/2023).
Baca juga: 6 Artis Papan Atas Jadi Caleg DPR dari Partai NasDem, Ada Choky Sitohang dan Nafa Urbach
Ketika tak mendapat jawaban, lalu saksi mengajak saksi lainnya untuk membuka pintu kamar tersebut dengan kunci duplikat.
"Pada saat dibuka kedua saksi, mereka melihat sepasang mayat berada di atas tempat tidur," kata Zulpan.
Saksi pun langsung mengabarkan temuannya kepada atasannya dan security hotel.
"Kemudian mereka melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Ciputat Timur," ujarnya.
Berikut sejumlah fakta yang sejauh ini dapat disajikan terkait penemuan mayat tersebut.
1. Ditemukan oleh petugas kebersihan hotel
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan menjelaskan bahwa jasad laki-laki dan perempuan itu pertama kali ditemukan oleh petugas kebersihan hotel pada Selasa (3/1/2023) sore.
"Jadi awalnya housekeeping bermaksud memberitahu jam check out kepada penyewa kamar dengan mengetuk pintu namun tidak juga mendapatkan jawaban," ujar Zulpan, Rabu (4/1/2023).
Karena tak mendapatkan jawaban, kata Zulpan, petugas tersebut kemudian membuka kamar menggunakan kunci cadangan di dampingi oleh housekeeping lainnya.
Setelah berhasil terbuka, petugas kemudian mendapati seorang laki-laki dan perempuan tergeletak di atas kasur dalam kondisi tak bernyawa.
"Pada saat dibuka oleh kedua saksi melihat sepasang mayat berada di atas tempat tidur," kata Zulpan.
"Selanjutnya saksi memberitahu kepada manager hotel dan sekuriti yang kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Ciputat Timur," lanjutnya.
2. Polisi Temukan Racun Potas dan Surat di Lokasi
Polisi menemukan barang bukti satu bungkus racun potas di lokasi ditemukannya mayat sepasang kekasih di sebuah Kamar Hotel, Jalan Dewi Sartika, Ciputat, Tangerang Selatan, Selasa (3/1/2023).
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Endra Zulpan mengatakan polisi hingga kini masih menyelidiki keterkaitan tewasnya sepasang kekasih itu dengan racun tersebut.
"Kami masih melakukan penyelidikan," jelas Zulpan ketika dikonfirmasi, Rabu (4/1/2023).
Selain ditemukan potas, pada lokasi itu juga ditemukan barang bukti lain berupa sepucuk surat serta dua buah amplop yang ditujukan untuk keluarga dua korban itu.
Baca juga: 6 Artis Papan Atas Jadi Caleg DPR dari Partai NasDem, Ada Choky Sitohang dan Nafa Urbach
3. Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan
Polisi tidak menemukan tanda-tanda kekerasan pada mayat pasangan kekasih yang ditemukan di kamar hotel Jalan Dewi Sartika, Ciputat, Tangerang Selatan, Selasa (3/1/2023).
Namun, polisi menemukan barang bukti lain dari Tempat Kejadian Perkara (TKP) penemuan jasad sejoli tersebut.
"Sementara tidak ditemukan tanda tanda kekerasan pada tubuh korban," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Endra Zulpan ketika dikonfirmasi, Rabu (4/1/2023).
4. Berpegangan Tangan
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan, saat ditemukan, kedua jenazah tersebut dalam posisi terlentang dan berpegangan tangan.
Polisi, katanya masih menyelidiki kasus sepasang kekasih yang ditemukan tewas terbaring berpegangan tangan tersebut.
Zulpan mengatakan hingga kini pihaknya masih mendalami penyebab dan motif tewasnya kedua korban yang diketahui sebagai mahasiswa berinisial RE dan TPN.
"Adapun penyebab dan motif meninggalnya kedua sejoli tersebut masih dalam pendalaman polisi," ujarnya.
"Pihak keluarga sudah dihubungi dan sudah menerima," tambahnya.
Baca Berita TribunTangerang.com lainnya di Google News
(*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul 4 Fakta Seputar Penemuan Mayat Sepasang Kekasih di Apartemen Ciputat Tangsel: Polisi Temukan Surat