Berita Jakarta Raya

Gedung Mewah namun Kurang Dilengkapi Sarana Prasana, JIS jadi Pergunjingan Pasca Konser Dewa 19

Penulis: M. Rifqi Ibnumasy
Editor: Lilis Setyaningsih
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penampakan area depan Jakarta International Stadium atau JIS masih dipenuhi oleh gundukan tanah dan sisa-sisa materi, Minggu (5/2/2023).

TRIBUNTANGERANG.COM, JAKARTA -- Usai gelaran konser Dewa 19 pada Sabtu (4/2/2023) malam kemarin, isu tak sedap mengenai lokasi acara di Jakarta International Stadium (JIS) viral di media sosial (medsos).

Akses transportasi, lahan parkir, hingga trotoar stadion berstandar internasional yang terletak di wilayah Papanggo, Tanjung Priok, Jakarta Utara itu menjadi pergunjingan.

Pantauan Warta Kota pada Minggu (5/2/2023), akses JIS dari arah Pelabuhan Tanjung Priok melalui Jalan R. E. Martadinata tersendat dengan pelaksanaan proyek.

Akses jalan tersebut ditutup sebagian ruasnya untuk pembangunan jalan tol, bahkan terlihat kendaraan-kendaraan besar sedang dioperasikan.

Sesampainya di depan JIS, pemandangan semrawut nampak jelas di Jalan Sunter Permai Raya. 

Gundukan tanah bekas galian irigasi masih dibiarkan menumpuk hampir di tiap sisi depan JIS.

Akses menuju JIS pun belum rapih, baik Jalan Sunter Permai Raya di gerbang Barat maupun Jalan Danau Sunter Barat sepenuhnya belum selesai diperbaiki.

Menanggapi berbagai keluhan yang ada, PT Jakarta Propertindo atau JakPro selaku pengelola JIS berjanji akan melakukan evaluasi secara menyeluruh.

Baca juga: Suasana Jelang Konser Dewa 19 di Jakarta International Stadium

Baca juga: Ridwan Kamil dan Wali Kota Bogor Nonton Konser Dewa 19, Jingkrak Bareng Warga di Area Festival

VP Corporate Secretary JakPro, Syachrial Syarif menyebut, kelurahan masyarakat pasca pagelaran konser Dewa 19 menjadi catatan untuk perbaikan JIS.

"Evaluasi secara menyeluruh atas penyelenggaraan konser Dewa segera kami lakukan termasuk keluhan-keluhan yang timbul," kata Syarif saat dikonfirmasi.

"Hal ini menjadi catatan kami untuk perbaikan," sambungnya.

Namun terkait keberadaan kantong parkir di area JIS, Syarif belum bisa memastikan apakah akan melakukan penambahan atau tidak.

"(Lahan parkir) Masih kita evaluasi," pungkasnya. (m38)


 

--