CPNS 2026
Jadwal CPNS 2026, Formasi hingga Kuota yang Dibutuhkan
Meski belum ada penjelasan resmi, namun Kementerian Keuangan dan Badan Kepegawaian Nasional sudah buka suara soal informasi CPNS 2026
Respons BKN Soal Pendaftaran CPNS 2026
Beredar kabar pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2026 akan segera dibuka. Kabar ini dibocorkan oleh Deputi Bidang Penyelenggaraan Layanan Manajemen ASN Badan Kepegawaian Negara (BKN), Aris Widiyanto, melalui kanal YouTube #ASNPelayanPublik yang tayang pada 24 September 2025.
Aris menegaskan bahwa peluang pembukaan CPNS 2025 hampir mustahil dilakukan karena waktu yang tersisa hanya tiga bulan.
Hingga kini, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) pun belum mengajukan usulan rincian kebutuhan formasi dari instansi.
“Kalau 2025 ini sudah September, berarti tinggal tiga bulan. Saya tidak bisa mengatakan ada atau tidak karena kebijakan ada di Menpan-RB. Tapi secara logika, dengan waktu tiga bulan, kalaupun ada hanya penetapan formasi,” ujar Aris.
Ia menjelaskan, proses usulan formasi hingga penetapan kebutuhan memerlukan waktu sedikitnya satu bulan. Setelah itu, instansi juga membutuhkan waktu tambahan untuk memeriksa dan mengumumkan formasi.
Dengan keterbatasan waktu, ia menilai sangat kecil kemungkinan ada penerimaan CPNS tahun ini, kecuali ada kebijakan khusus.
Baca juga: Viral Soal Pendaftaran CPNS 2026 Dibuka, Kemenpan-RB Buka Suara
Meski begitu, Aris menyebut ada harapan besar pembukaan CPNS 2026. “Tahun 2026 kita berharap ada. Berharap ya, kita doakan bersama, kita minta bersama untuk ada pengadaan calon ASN. Kalau bisa setiap tahun, kalau tidak bisa dua tahun sekali,” ucapnya.
Menurutnya, rekrutmen CPNS dengan jeda hanya satu atau dua tahun akan memudahkan proses kaderisasi. Sebaliknya, jeda yang terlalu panjang akan menimbulkan gap generasi di tubuh ASN, sehingga tidak ada calon pengganti yang siap menduduki jabatan lebih tinggi.
Aris juga menekankan pentingnya memberi ruang lebih besar kepada lulusan baru dalam seleksi CPNS 2026. Pasalnya, pada rekrutmen sebelumnya, formasi lebih banyak dialokasikan untuk Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) sehingga menimbulkan protes dari kalangan fresh graduate.
“Kita berharap karena tahun 2025 belum ada, tahun 2026 ada. Untuk umum dan fresh graduate itu lebih besar, karena kemarin tenaga non-ASN lebih besar dan protes dari fresh graduate lumayan banyak,” tegas Aris.
Dapatkan Informasi lain dari Tribuntangerang.com via saluran Whatsapp di sini
Baca berita TribunTangerang.com lainnya di Google News
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.