Sindiran Prabowo di Acara PKS Dibalas Anies Basdewan di Acara Kebangsaan, Gerindra Jadi Wasit
Kala itu Prabowo yang menjabat sebagai Menteri Pertahanan diberi nilai 11 oleh Anies Baswedan soal kinerjanya sebagai menteri kala itu
Dia menyidir Prabowo melalui pernyataan yang menyinggung tata kelola pemerintahan.
Dalam acara Dialog Kebangsaan di Semarang, Rabu (8/10/2025), Anies menilai birokrasi dan politik di era pemerintahan saat ini semakin jauh dari prinsip integritas dan meritokrasi.
“Banyak tanggung jawab publik hari ini diberikan bukan karena kompetensi, tapi karena koneksi. Kalau begini, kapan negeri ini bisa maju,” ujar Anies.
Ia menilai jabatan publik seharusnya diberikan kepada orang yang memiliki kemampuan sesuai bidangnya, bukan karena kedekatan politik.
Anies juga menekankan pentingnya mengembalikan integritas dalam tata kelola pemerintahan. “Kata kuncinya adalah integritas. Kita butuh kebijakan yang mencerminkan rasa keadilan dan kesederhanaan, terutama bagi mereka yang menjadi panutan,” katanya dikutip dari kompas.com
Selain itu, Anies menyoroti lemahnya pengawasan terhadap aktivitas ekonomi nasional. Menurutnya, masih banyak kegiatan ekonomi yang tidak tercatat secara resmi atau termasuk dalam kategori ekonomi bawah tanah. “Ini masalah besar karena banyak aktivitas ekonomi yang tidak dilaporkan,” ujarnya.
Gerindra Bukua Suara
Menanggapi kritik tersebut, Partai Gerindra menyatakan pembelaan terhadap Prabowo. Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta sekaligus Wakil Menteri Desa, Ahmad Riza Patria, menegaskan bahwa Prabowo tidak pernah mengutamakan koneksi dalam memilih pembantunya di kabinet.
Riza menyebut Prabowo bersikap terbuka dan berupaya merangkul semua kalangan untuk berkontribusi bagi negara. “Semua partai, ormas, komunitas, pengusaha, mahasiswa, buruh, dan perempuan diajak berperan aktif,” kata Riza di Jakarta Selatan, Kamis (9/10/2025).
Menurutnya, yang terpenting bukan siapa yang dipilih, melainkan hasil kerja yang ditunjukkan kepada rakyat. “Yang penting nanti kita lihat hasilnya apa. Semua program Presiden Prabowo dibuat untuk kepentingan rakyat dan bangsa,” ujarnya.
Riza juga menambahkan bahwa setiap presiden memiliki cara tersendiri dalam menyusun kabinet. “Itulah cara Bapak Presiden mengakomodasi putra-putri terbaik bangsa untuk ikut berperan membangun negara,” pungkasnya.
Dapatkan Informasi lain dari Tribuntangerang.com via saluran Whatsapp di sini
Baca berita TribunTangerang.com lainnya di Google News
Sosok Letjen TNI Purn Hotmangaraja Panjaitan, Jenderal Kopassus Anak Pahlawan Jadi Dubes Singapura |
![]() |
---|
Sosok Benjamin Paulus Octavianus, Dokter Spesialis Paru yang Dilantik Jadi Wakil Menteri Kesehatan |
![]() |
---|
Istana Ungkap Isi Pertemuan Empat Mata Prabowo Subianto dan Jokowi Selama 2 Jam di Kertanegara |
![]() |
---|
Daftar Pejabat yang Kirimi Iriana Jokowi Bunga untuk Rayakan HUT, Punya Anies Baswedan Paling Langka |
![]() |
---|
Wajah Prabowo Berjejer dengan Netanyahu hingga Donald Trump di Baliho Tel Aviv, Kemenlu Bilang Gini |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.