Berita Daerah

Warga Pekalongan Tertipu Rp2,6 Miliar, Dijanjikan Anak Lolos Akpol Lewat ‘Kuota Kapolri’

warga asal Pekalongan, Jawa Tengah mengaku menjadi korban penipuan dengan modus bisa meloloskan jalur kademi Kepolisian (Akpol).

Editor: Joko Supriyanto
Dok SDM Polri
ILUSTRASI Sidang Kelulusan Calon Taruna Akpol. Saat itu Dwi menerima pesan dari Rohim, anggota Polres Pekalongan (Kajen). Tanpa diminta, Rohim menawarkan bantuan agar anak Dwi bisa lolos Akpol lewat jalur istimewa yang disebutnya "kuota Kapolri." 

Namun, setelah anaknya menjalani seleksi tahap pertama, hasilnya dinyatakan gagal. Demi memenuhi permintaan para pelaku, Dwi mengaku menjual dua mobil mewah, Rubicon dan Mini Cooper, serta meminjam uang dari keluarganya.

"Saya sampai pontang-panting. Mereka sering datang mendadak malam hari, menekan agar uang segera disiapkan,” ujarnya.

Setelah kegagalan anaknya diumumkan, para pelaku saling lempar tanggung jawab.

"Totalnya semua Rp 2,65 miliar. Dua miliar diserahkan tunai ke Alex, sisanya ke rekening Joko. Saya langsung klarifikasi, dan mereka berjanji akan mengembalikan uang. Tapi sampai sekarang belum ada itikad baik,” kata Dwi.

Ia mengaku kecewa karena sudah mengenal Rohim sejak 2011, dan tak menyangka orang yang dikenalnya bisa menipunya. Dwi berharap laporan yang ia buat bisa ditindaklanjuti. 

"Perkembangan penyidik kemarin naik ke Sidik, tingkat sidik. Tetapi kelihatannya belum, belum diproses lagi. Kalau saya sudah dimintai keterangan juga. Sekarang salah satu pelakunya malah sedang pendidikan,” ujarnya.

 Sementara itu, Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Pol Artanto mengatakan pihaknya masih melakukan pengecekan terhadap laporan tersebut.

"Ini sedang saya cek dulu ke Krimum dan Propam. Nanti kalau sudah lengkap saya kabari,” kata Artanto.

Kabar penipuan yang dialami oleh Dwi ini pun kini menghebohkan publik di media sosial, bahkan 

(Kompas.com)

Dapatkan Informasi lain dari Tribuntangerang.com via saluran Whatsapp di sini

Baca berita TribunTangerang.com lainnya di Google News

Sumber: Kompas.com
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved