Penampakan Terkini Mentari Intercultural School Pasca Dapat Ancaman Bom Lewat Email
Langkah-langkah pengamanan telah kami lakukan sesuai dengan prosedur. Hingga saat ini tidak ditemukan adanya
Penulis: Ikhwana Mutuah Mico | Editor: Joseph Wesly
Laporan Wartawan
TribunTangerang.com, Ikhwana Mutuah Mico
TRIBUNTANGERANG.COM, PONDOK AREN- Suasana di Mentari Intercultural School, Kota Tangerang Selatan, terpantau kondusif usai polisi melakukan pengamanan serta olah tempat kejadian perkara, menyusul adanya laporan ancaman teror bom yang diterima oleh dua sekolah internasional di wilayah Banten, Selasa (7/10/2025) pukul 18.00 WIB.
Pantauan TribunTangerang.com, Korps Brigade Mobil (Brimob) Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) beserta kendaraan taktis telah meninggalkan area sekolah setelah memastikan situasi aman dan terkendali.
Sementara itu, gerbang sekolah terlihat sudah ditutup rapat, digembok, dan dijaga ketat oleh petugas keamanan internal (satpam) untuk mencegah akses masuk pihak yang tidak berkepentingan.
Kapolres Tangerang Selatan, AKBP Victor Inkiriwang menjelaskan ancaman bom pertama kali diterima oleh pihak Jakarta Nanyang School yang berlokasi di Pagedangan, Kabupaten Tangerang.
Ancaman disampaikan melalui pesan WhatsApp yang diduga dikirim oleh pihak tak dikenal dan berisi informasi mengenai keberadaan bom di lingkungan sekolah.
Setelah laporan diterima, pihaknya segera bergerak cepat, tim penjinak bom (Jibom) dari Gegana Polda Metro Jaya turut dikerahkan untuk menyisir lokasi dan memastikan tidak ada benda mencurigakan.
Baca juga: Jakarta Nanyang School dan Mentari Intercultural School Diteror Bom, Ini Kata Polisi
Tak hanya itu, Victor mengatakan ancaman serupa diterima oleh Menteri Intercultural School yang berbeda di wilayah Pondok Aren, Tangerang Selatan.
Sterilisasi kembali dilakukan dan hasilnya tidak ditemukan benda mencurigakan atau bahan peledak di lokasi sekolah kedua.
"Langkah-langkah pengamanan telah kami lakukan sesuai dengan prosedur. Hingga saat ini tidak ditemukan adanya benda berbahaya di kedua lokasi. Kami tetap melakukan penyelidikan mendalam terkait asal-usul pesan ancaman tersebut," ujar Victor.
Baca juga: Sekolah Mentari Intercultural School Didatangi Tim Gegana Brimob usai Dikabarkan Terima Ancaman Bom
Victor memastikan akan terus meningkatkan patroli dan pengamanan di sekitar sekolah-sekolah, serta mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak panik.
“Kami menghimbau kepada para orang tua, siswa, dan pihak sekolah agar tidak panik. Seluruh proses sterilisasi dilakukan dengan standar keamanan yang tinggi. Jika ada informasi atau dugaan ancaman, segera laporkan ke Kepolisian melalui hotline 110 atau kantor polisi terdekat,” pungkasnya. (m30)
Dapatkan Informasi lain dari Tribuntangerang.com via saluran Whatsapp di sini
Baca berita TribunTangerang.com lainnya di Google News
Jakarta Nanyang School dan Mentari Intercultural School Diteror Bom, Ini Kata Polisi |
![]() |
---|
Sekolah Mentari Intercultural School Didatangi Tim Gegana Brimob usai Dikabarkan Terima Ancaman Bom |
![]() |
---|
Duduk Perkara Penumpang Pesawat Lion Air Teriak Ada Bom Sebelum Lepas Landas |
![]() |
---|
Jemaah Haji Depok Kloter JKS-12 Akhirnya Pulang Usai Insiden Ancaman Bom di Pesawat |
![]() |
---|
Diancam Bom, Saudia Airlines yang Bawa 442 Jemaah Haji Kloter JKS 12 Berangkat Pagi Ini ke Jakarta |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.