Antasari Azhar Meninggal Dunia
Jimly Asshiddiqie Sebut Mendiang Antasari Azhar 'Kepleset' tapi Bukan Orang Jahat
Meski harus menerima akibat hukum, Jimly Asshiddiqie menilai kesalahan Antasari lebih bersifat “kepleset” daripada tindakan jahat
Penulis: Ikhwana Mutuah Mico | Editor: Joseph Wesly
Ringkasan Berita:
- Jimly Asshiddiqie menyebut kesalahan Antasari Azhar lebih bersifat “kepleset” daripada tindakan jahat, dan kisah hidupnya menjadi pelajaran berharga bagi penegak hukum.
- Ia menegaskan pentingnya sinergi antara KPK dan Kejaksaan dalam pemberantasan korupsi agar marwah penegakan hukum tetap terjaga.
- Antasari pernah divonis 18 tahun penjara atas kasus pembunuhan Nasrudin Zulkarnain, sebelum akhirnya mendapat grasi dari Presiden Joko Widodo pada 2015 dan bebas murni pada 2017.
Laporan Wartawan
TribunTangerang.com, Ikhwana Mutuah Mico
TRIBUNTANGERANG.COM, SERPONG- Mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Antasari Azhar meninggal dunia, Sabtu (8/11/2025) pukul 10.57 WIB.
Namanya kembali menjadi sorotan publik, mengingat kasus yang menimpa dirinya terdahulu, salah satunya komentar Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi, Jimly Asshiddiqie.
Meski harus menerima akibat hukum, Jimly Asshiddiqie menilai kesalahan Antasari lebih bersifat “kepleset” daripada tindakan jahat, dan kisahnya bisa menjadi pelajaran bagi penegak hukum masa kini.
“Dia harus menerima akibatnya. Tapi tidak apa-apa. Mudah-mudahan ini jadi pelajaran bagi kita,” ujar Jimly Asshiddiqie usai melakukan salat jenazah Antasari Azhar, Serpong, Tangsel, Sabtu (8/11/2025).
Menurut ketua Komisi Reformasi Polri ini, peringatan ini penting agar KPK dan Kejaksaan dapat bersinergi lebih baik dalam penanggulangan tindak pidana korupsi.
"Kita harus mengembalikan marwah penegakan korupsi itu untuk bersama-sama antara Kejaksaan dan KPK sungguh-sungguh bersinergi,” ujar Jimly Asshiddiqie.
Antasari Kpleset
Meski menghormati putusan hakim, Jimly Asshiddiqie menekankan kesalahan Antasari lebih bersifat “kepleset” daripada tindakan jahat.
"Saya sampai sekarang masih belum terlalu yakin bahwa dia itu salah waktu itu. Salah kepleset beda dengan jahat. Kalau mencari orang salah, gampang, tapi menindak kejahatan itu lain,” ujar Jimly Asshiddiqie.
Ia menyoroti perlunya membedakan antara kesalahan individu dan tindak pidana korupsi.
"Kita harus memperantas kejahatan, lalu menindak penjahat, bukan menindak orang salah,” jelasnya.
Jimly Asshiddiqie menilai semasa hidupnya, Antasari dikenal tegas dalam pemberantasan korupsi.
“Dia tidak punya bakat untuk menjadi orang jahat sebagai ketua KPK. Tapi ada saja kelirunya, ada saja salahnya. Yang menonjol itu kesalahannya, bukan karena dia jahat,” pungkasnya.
Sebagai informasi, Antasari Azhar pernah menjadi terdakwa dalam kasus pembunuhan berencana terhadap Nasrudin Zulkarnain, Direktur PT Putra Rajawali Banjaran, dan dijatuhi hukuman 18 tahun penjara oleh Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, yang kemudian dikuatkan oleh Pengadilan Tinggi, Mahkamah Agung, hingga Peninjauan Kembali.
Setelah menjalani dua pertiga masa hukuman, permohonan grasi kepada Presiden Joko Widodo dikabulkan pada 2015 sehingga ia bebas bersyarat pada 10 November 2016, sebelum akhirnya bebas murni pada 2017.
Tangis Istri
Tangis istri mendiang Antasari Azhar, Ida Laksmiwati pecah, usai melaksanakan salat jenazah untuk sang suami di As-Syarif Al Azhar BSD Mosque, Serpong, Kota Tangerang Selatan, Sabtu (8/10/2025).
Pantauan TribunTangerang.com, wanita yang dinikahi Antasari Azhar pada 1983 itu mengenakan pakaian serba hitam dengan hijab berwarna senada.
Ia duduk di kursi dan dikelilingi oleh keluarga. Beberapa tampak ikut menangis, sementara yang lain duduk di hadapannya untuk memberikan semangat.
Salat Jenazah mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) itu berlangsung khidmat dan penuh haru. Sejumlah keluarga, kerabat, serta masyarakat hadir untuk memberikan penghormatan terakhir.
Imam masjid menyampaikan ungkapan duka dan ajakan untuk bersama-sama mendoakan almarhum.
“Telah berpulang ke Rahmatullah saudara kita, orang tua kita, Bapak Haji Antasari Azhar pada hari ini. Alhamdulillah pelaksanaan fardu kifayah, menyolatkan, salat jenazah, dan dimakamkan di tempat pemakaman telah berjalan. Mari kita sama-sama salat jenazah almarhum. Semoga Allah menerima ibadahnya, mengampuni dosa-dosanya, dan menempatkannya di surga,” ujar imam masjid dihadapan jamaah yang hadir, Serpong, Tangerang Selatan, Sabtu, (8/11/2025)
Keinginan Terakhir Terkabul
Mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Antasari Azhar meninggal dunia, Sabtu (8/11/2025) pukul 10.57 WIB. setelah sempat dirawat di rumah sakit.
Menantu Antasari Azhar, Mochamad Ahdiansyah mengungkapakan ayah mertuanya menghembuskan napas terakhir di rumah, sesuai dengan keinginannya.
Sebelum wafat, lanjut Ahdiansyah, Antasari Azhar sempat dinyatakan membaik oleh tim dokter.
“Beliau sempat dirawat di rumah sakit, dokter bilang sudah bisa pulang. Tapi sekitar pukul 10 kondisinya kembali kritis karena faktor usia,” ujar Ahdiansyah, Serpong, Kota Tangerang Selatan, Sabtu (8/11/2025).
Ahdiansyah menambahkan, dokter sempat menyebut ada infeksi virus yang menyebabkan kondisi Antasari menurun, namun belum dapat dipastikan apakah itu Covid-19 atau jenis virus lain.
“Kami sempat konfirmasi dari dokter soal virusnya,” tambahnya.
Atas nama keluarga, Ahdiansyah menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat.
“Saya mewakili keluarga memohon maaf atas segala kesalahan beliau semasa hidup, baik saat menjabat sebagai Ketua KPK maupun dalam kehidupan pribadi. Kami juga mohon doa dari rekan-rekan media dan masyarakat, semoga amal ibadah beliau diterima di sisi Allah SWT,” ujarnya.
Antasari meninggalkan seorang istri, anak-anak, menantu, serta tujuh orang cucu.
“Saya dan Wira, menantu beliau, beserta anak-anak dan cucu-cucu, merasa sangat kehilangan. Tapi Alhamdulillah beliau wafat dalam keadaan tenang, di rumah, seperti keinginannya,” tutup Ahdiansyah.
Jenazah Antasari Azhar dimakamkan di pemakaman San Diego Hills, Karawang. (m30)
Dapatkan Informasi lain dari Tribuntangerang.com via saluran Whatsapp di sini
Baca berita TribunTangerang.com lainnya di Google News
| DKM Masjid As Syarif Tangsel Kenang Momen Terakhir dengan Antasari Azhar |
|
|---|
| Cerita Menantu Soal Keinginan Terakhir Antasari Azhar, Doanya Terkabul |
|
|---|
| Tangis Ida Laksmiwati Pecah usai Jenazah Antasari Azhar Disalatkan |
|
|---|
| Suasana Haru Iringi Salat Jenazah Mantan Ketua KPK Antasari Azhar di Tangsel |
|
|---|
| Daftar 10 Nama yang Dilantik Prabowo Menjadi Ketua dan Anggota Komisi Reformasi Polri |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/tangerang/foto/bank/originals/Jimly-Asshiddiqie3.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.