Seleb
Meisya Siregar Pilih Waktu Tepat agar Buah Hati Tertarik Mendengar Dongengnya
Mendongeng bukan perkara mudah, tetapi juga justru menantang Meisa Siregar untuk tetap melakukannya agar si bungsu tertarik.
Penulis: Ign Agung Nugroho | Editor: Intan UngalingDian
TRIBUNTANGERANG.COM, JAKARTA - Meisya Siregar selalu mendongong untuk putra bungsunya, Muhammad Bambang Arr Ray Bach.
Dongeng yang biasa dibawakan Meisya Siregar itu biasanya kisah menarik dan mendidik anak-anak.
Namun, kata Meisya Siregar, tidak mudah untuk membiasakan anak mendengarkan dongengnya.
Mendongeng bukan perkara mudah, tetapi juga justru menantang istri musisi Bebi Romeo itu untuk tetap melakukannya agar si bungsu tertarik.
"Walaupun aku sudah punya pengalaman tiga buah hati, tapi setiap buah hati punya karakter beda-beda," kata Meisya Siregar.
Dia menceritakan pengalamannya mengasuh dan mendidik buah hati dalam acara Nestle Dancow Nutritods 'Dongeng Aku dan Kau: Indonesia Mendongeng 2021' berlangsung virtual, pekan lalu.
Baca juga: Sekda Kabupaten Tangerang Moch Maesyal Rasyid Buka Pelatihan Kerja Sektor Industri
Baca juga: SMAN 14 Kota Tangerang Gelar Uji Coba PTM di Sekolah saat Belum Semua Siswa Vaksinasi Covid-19
Berdasarkan pengalamannya, timing alias waktu menjadi hal terpenting diketahui para orangtua yang ingin mendongeng untuk buah hati.
Awalnya, Meisya kurang memerhatikan waktu mendongeng, sehingga si bungsu selalu punya alasan menolak mendengarkan dongengnya.
Perlahan, Meisya mulai memelajari kebiasaan putranya ini hingga bisa mengetahui waktu yang tepat untuk mendongeng.
"Yang nggak mulus itu, misalnya dia lagi nggak mood duduk manis karena alasan lapar, sudah ngantuk banget, atau tiba-tiba dia ingin melakukan aktivitas lain."
"Jadi, itu membuat aku belajar menentukan timing yang tepat. Harus tahu kapan waktu yang tepat buah hati siap menerima dongeng dari kita," katanya.
Bukan hanya waktu, Meisya menyadari bahwa dia pun harus menyampaikan dongeng secara menarik agar anaknya tertarik mendengarkan.
Baca juga: Nikita Mirzani Minta Dipo Latief Sadar : Benar ya Benar, Salah ya Salah !
Baca juga: Wahidin Halim Berharap Banten Menjadi Pusat Pendidikan Berskala Internasional melalui UIN SMH
Oleh sebab itu, dia belajar cara mendongeng yang baik dan menarik.
"Setelah dipelajari, lama-lama aku tahu celahnya, waktu yang tepatnya kapan, dan gimana teknik mendongeng."
"Bagaimana harus berekspresi, gimana untuk mencuri perhatian Bambang ketika didongengin itu jadi excited," kata Meisya.