Vaksinasi Covid19
LaporCovid-19 Terima Aduan Non Nakes Banyak Disuntik Vaksin Booster
Terdapat tujuh laporan yang berasal dari warga DKI Jakarta, empat laporan dari warga Jawa Timur.
Sejak program vaksinasi Covid-19 dimulai pada 13 Januari 2021, pemerintah sudah menyuntikkan dosis pertama kepada 72.876.368 (34,99%) penduduk hingga Minggu (12/9/2021).
Sedangkan dosis kedua sudah diberikan kepada 41.785.594 (20,06%) orang.
Dikutip dari laman kemkes.go.id, rencana sasaran vaksinasi Covid-19 di Indonesia adalah 208.265.720 penduduk yang berumur mulai dari 12 tahun.
Baca juga: DAFTAR 9 Vaksin Covid-19 yang Kantongi izin Penggunaan Darurat dari BPOM, Dijamin Aman
Hal ini untuk mencapai tujuan timbulnya kekebalan kelompok (herd immunity).
Karena ketersediaan jumlah vaksin Covid-19 bertahap, maka dilakukan penahapan sasaran vaksinasi.
Untuk tahap pertama, vaksinasi Covid-19 dilakukan terhadap Sumber Daya Manusia Kesehatan (SDMK).
Baca juga: Muncul Situs Palsu, Masyarakat Diminta Hanya Akses pedulilindungi.id, Jangan yang Lain
Yang meliputi tenaga kesehatan, asisten tenaga kesehatan, dan tenaga penunjang yang bekerja pada Fasilitas Pelayanan Kesehatan.
Berdasarkan pendataan yang dilakukan sampai saat ini, jumlah SDM Kesehatan yang menjadi sasaran vaksinasi Covid-19 adalah 1.468.764 orang, sedangkan populasi vaksinasi sebanyak 12.552.001 orang.
Berikut ini sebaran kasus Covid-19 di Indonesia per 12 September 2021, dikutip TribunTangerang dari laman Covid19.go.id:
DKI JAKARTA
Jumlah Kasus: 854.742 (20.6%)
JAWA BARAT
Jumlah Kasus: 698.657 (16.8%)
JAWA TENGAH
Jumlah Kasus: 477.203 (11.5%)