JE Sahetapy Guru Besar Hukum Unair Meninggal Dunia, Berikut Profilnya

JE Sahetapy meninggal dunia di Rumah Sakit Katolik Vencentius A Paulo Surabaya, Jawa Timur sekira pukul 06.57 WIB dalam usia 89 tahun.

Editor: Mohamad Yusuf
youtube
Kutipan dari Prof Dr JE Sahetapy saat berbicara di ILC TV One. Meskipun kebohongan itu lari secepat kilat, satu waktu kebenaran itu akan mengalahkannya 

TRIBUNTANGERANG.COM, JAKARTA - Jacob Elfinus (JE) Sahetapy, Guru Besar Ilmu Hukum Universitas Airlangga yang meninggal dunia hari ini, Selasa (21/9/2021).

JE Sahetapy meninggal dunia di Rumah Sakit Katolik Vencentius A Paulo Surabaya, Jawa Timur sekira pukul 06.57 WIB dalam usia 89 tahun.

Dikutip dari Kompas.com, berikut ini profil JE Sahetapy.   

Baca juga: Dalam Waktu 2 Jam, ABG di Sumsel Ini Nikahi 2 Siswi SMA di Desanya yang Sama

Baca juga: CATAT! Teken Aturan Baru PNS, Jokowi Wajibkan Laporkan Harta Kekayaan, Bolos 10 Hari Dipecat 

Baca juga: Daftar 17 Menteri Jokowi yang Hartanya Bertambah di Masa Pandemi, Menteri KKP Rp481 M, Luhut Rp60 M

Menurut keterangan putri JE Sahetapy, Elfina Lebrine Sahetapy, jenazah ayahnya disemayamkan di Grand Heaven Sidoarjo.

Upacara kebaktian digelar hari ini pukul 17.00 WIB.

Profil JE Sahetapy

JE Sahetapi merupakan ahli hukum khususnya hukum pidana.

Ia lahir di Saparua, Maluku pada 6 Juni 1932.

Dikutip dari repositori.kemndikbud.go.id, semasa kecil, JE Sahetapy bersekolah di sekolah rakyat yang didirikan oleh keluarganya.

Namun, sekolah ini kemudian ditutup pada tahun 1942 oleh pemerintah Jepang kala itu.

Setelah itu, Sahetapy tidak mengenyam pendidikan karena adanya perang.

Setelah Indonesia merdeka, barulah Sahetapi kembali bersekolah.

Ia menyelesaikan SD hinga SMA di Maluku dan selesai tahun 1951.

Selepas dari Maluku, Sahetapy melanjutkan kembali bersekolah SMA di Surabaya.

Ia menyelesaikan pendidikan SMA di SMA Negeri I dan lulus tahun 1954. Setelah itu, ia masuk ke Fakultas Hukum di Surabaya.

Perguruan tinggai itu awalnya merupakan cabang dari Fakultas Hukum UGM yang akhirnya berdiri menjadi Fakultas Hukum Universitas Airlangga. 

Sumber: Tribunnews
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved