Isu Sebagian Wilayah Jakarta akan Tenggelam, Penyebab Diduga Penurunan Muka Tanah

TRIBUNTANGERANG.COM, JAKARTA - Pemerintah Kota Jakarta Utara menyiapkan upaya pembuatan vertikal drainase untuk bisa mengatasi masalah sebagian wilayah DKI Jakarta yang akan tenggelam pada tahun 2050 mendatang. 

Wali Kota Jakarta Utara, Ali Maulana Hakim mengatakan isu sebagian wilayah DKI Jakarta khususnya daerah pesisir akan tenggelam terjadi akibat adanya penurunan muka tanah. 

“Penyebabnya adalah penyedotan air tanah dalam yang berlebihan sehingga terjadi penurunan muka tanah,” ucap Ali, saat berbincang dengan TribunTangerang.com baru-baru ini. 

Untuk itu pihaknya akan melakukan monitoring dan pencegahan penyedotan air tanah dalam jumlah yang berlebihan. 

Baca juga: Keliling Jakarta Cuma Bekal Aplikasi JakLingko dan Kartu Bisa Pakai 4 Moda Transportasi Tanpa Repot

“Jangan sampai ada lagi tanpa termonitor, terjadi penyedotan air tanah dalam jumlah berlebihan,” tegas Ali. 

Selain itu Pemprov DKI Jakarta juga menyiapkan pembuatan vertikal drainase sebagai upaya dari pencegahan penurunan muka tanah. 

“Dan Pak Gubernur (DKI Jakarta/Anies Baswedan) sudah melaksanakan di beberapa titik di Jakarta Utara yakni vertikal drainase,” tutur Ali. 

Hal tersebut dilalukan supaya air bisa masuk lagi ke dalam tanah untuk mencegah penurunan muka tanah lebih parah lagi ke depannya. 

Baca juga: Tujuh Provinsi Sumbang Kasus Kematian Anak Akibat Covid-19 Terbanyak, Jakarta Nomor Dua

“Sebisa mungkin air dari hujan itu jangan semua dialirkan ke sungai terus ke laut. karena ini kan air murni dari hujan,” sambung Ali. 

Meski tidak merinci ada berapa jumlahnya, Ali mengatakan di Jakarta Utara sudah ada beberapa titik vertikal drainase dalam bentuk sumur resapan sebagai pencegahan penurunan muka tanah. 

“Kami sudah membuat aliran air ke dalam secara vertikal namanya sumur resapan. Nah drainase vertikal ini merupakan salah satu sumur resapan yang dibikin agak dalam,” ujarnya. 

Sebelumnya sebagian DKI Jakarta khususnya di pesisir seperti di Muara Baru, Marunda, dan Ancol yang ada di Jakarta Utara diprediksi tenggelam pada tahun 2050 akibat penurunan muka tanah.

Bahkan Presiden Amerika Serikat Joe Biden juga bahkan angkat bicara mengenai kondisi tersebut yang mengatakan Jakarta bisa tenggelam akibat pemanasan global. 

Antisipasi Wilayah Jakarta Pusat 

Isu Jakarta tenggelam 10 tahun lagi jadi bahan perbincangan publik.